You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
"Sebuah kesimpulan yang epik nan seru aduhai di komik yang terakhir ini. Banyak sekali bintangbintang legendaris idola saya muncul di cerita kali ini. Berakhir? Belum tentu. Perjalanan akan terus ada. Just enjoy the ride! David Bayu — NAIF (Vokalis) Komik karya Pepeng NAIF ini membuktikan bahwa grup band NAIF tidak hanya sekadar mengajak kuping berdendang, tapi juga menggiring penikmat bertualang lewat visual yang jenaka dan kadang-kadang nakal. Wahyu Aditya - Founder HelloMotion Academy, HelloFest & KDRI, Penulis buku Sila ke-6: Kreatif Sampai Mati Pepeng NAIF, atau kerennya Franki Indrasmoro, teman yang seru untuk diajak ngobrol kreatif. Visi yang sangat mulia tertanam di hatinya, imajin...
Seperti biasa, sukses gue ketawa-tawa... Satu alesan gue cinta NAIF dan komik mesin waktunya adalah, kalo lo kenal sama personil NAIF, ya inilah... inilah mereka... Mereka yang lucu, baik, rempong sama urusannya ndiri-ndiri, tapi ya itulah ... Dan itu yang buat mereka tetep besar, saat mereka bisa humble memandang diri sendiri. Dan soal komiknya sendiri = high level of creativity + hallucination... Gue kasih 4 jempol gue deh :) Trust me, akan jadi collector items one day. – Melanie Subono – Penyanyi dan Penulis Sebuah komik gokil-lucu banget. Paslah dengan kelakuan anak-anak NAIF, hehehe. Sumpah, lucu! Yaaaa, kalo boleh saran sih, kalo gambar lebih diperhalus akan lebih asik sih liatnya....
Komik Geng Bedug tiga sahabat sepengajian di masjid Al-Rasyid di Gang Bedug. Ada Soleh, Abduh, dan Aira. Mereka berbagi keseruan lewat kisah-kisah keseharian yang lucu tapi penuh makna. “Di saat orang-orang terjangkit virus DC Comics dan Marvel, temen saya satu ini terus membuat karya komik yang sangat meng-Indonesia. Begitupun sekarang, dengan karya Geng Bedug-nya. Selalu keren, selalu segar. Maju terus.” —Armand Maulana, Musisi dan Penggemar Komik “Setiap ajaran kebaikan saat disampaikan dengan cara yang baik, akan berbuah kebaikan baru. Seperti dalam kisah Geng Bedug, yang berdakwah dengan rileks dan penuh canda untuk generasi cilik. Komik ini saya rasa dapat menjadi salah satu referensi budi pekerti yang disampaikan dengan baik melalui fiksi, sehingga kebaikan yang disampaikannya dapat menjadi berkah.” —Beng Rahadian, Komikus dan Penggiat Komik Indonesia “Dakwah dalam Islam bisa menjelma dalam berbagai cara. Salah satunya lewat komik. Geng Bedug adalah komik yang menarik. Mengilhamkan nilai-nilai Islami dengan balutan cerita yang sederhana namun bermakna.” —-Sweta Kartika, Komikus
Buku ini cocok dibaca oleh dosen, mahasiswa, peneliti, pengusaha, notaries, konsultan, pemilik HAKI (pencipta, innovator, pendesain), pelaku waralaba (franchisor dan franchisee) pelaku ekonomi kreatif( Artis, sutradara, produser, penyanyi, musikus, penulis, pelukis, pematung, curator, pembuat game, pembuat game, pembuat software, ahli komputer, komikus, desainer, arsitek, biro iklan, pengusaha kuliner, pegrajin, penerbiit, pengusaha percetakan, pedagang barang seni, praktisi media massa, praktisi media social, pelaku bisnis daring/online, motivator dan lain-lain) serta pejabat, legislator, penegak hukum dan mayarakt luas.
Buku yang berisi berbagai hal yang nge-hit di tahun 80-an dan 90-an. Materi buku diambil dari postingan atau thread yang ngehit di grup facebook 'Hits from The 80's & 90's'. Grup tersebut cukup fenomenal, belum genap sebulan sudah memiliki 100rb lebih member. Grup semakin terasa istimewa, karena dengan bergabung di grup facebook tersebut, member seperti kembali ke masa 90-an & 90-an, masa anak-anak dan masa remaja. Masa ketika penuh dengan bermacam permainan tradisional, jajanan yang murah meriah, belum banyak gadget canggih, serta segala sesuatu yang masih terasa murah harganya. Kita seperti masuk ke mesin waktu, diajak ke masa lalu. -MediaKita-
If common sense is so common, why don't I have it? Come explore the invisible world of common sense and its often hilarious connection to real life! Comic Sense shows what's common - and what's comic - about sense. Nancy Mucklow, creator of the sensory team approach to sensory processing, uses comics to reveal the hidden patterns behind social reasoning. Instead of listing rules and blunders, Mucklow takes you behind the scenes to discover what everyone else seems to know. The result is a new way of looking at the social world.You'll learn: How to be aware - What people assume - What people expect - How to predict - How to prioritize - How to take action. With over 300 illustrations, Comic Sense is a unique and engaging book-anessential social skills tool for anyone who thinks in pictures.