Welcome to our book review site go-pdf.online!
You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Mathematics and Science Education International Seminar 2021 (MASEIS 2021)
This is an open access book. We warmly invite you to participate in Mathematics and Science Education International Seminar that was held on November 13th, 2021 in Bengkulu – Indonesia. Since participants may come from different countries with variety of backgrounds, the conference is an excellent forum for participants to exchange research findings and ideas on mathematics and science and to build networks for further collaborations.. The disruption era is related to the development of the industrial revolution 4.0 and society 5.0 era. Industrial revolution 4.0 era is marked by massive digital technology development in all aspects. Digital technology transformation is applied in human life and it is known as human-centered society. Development of digital technology has been influence some aspects such as education, environment, and society. Using digital technology does not only gives negative impacts but also positive impacts. It is important to strengthen sustainable education that has insight into conservation and local wisdom in this era for a better society.
Report of the sixteenth session of the Sub-Committee on Fish Trade of the Committee on Fisheries. Busan, Republic of Korea, 4-8 September 2017
The Committee on Fisheries established the Sub-Committee on Fish Trade to serve as a multilateral framework for consultations on international trade in fishery products. The sixteenth session of the Sub-Committee was held in Busan, Republic of Korea, from 4 to 8 September 2017. The Sub-Committee took note of recent developments concerning international trade in fishery products. It also considered specific issues related to international trade and sustainable fisheries development, including: - reduction of fish food loss and waste; - Voluntary Guidelines for Catch Documentation Schemes (CDS); - update on activities related to food quality, safety and market access; - fish trade and the Conv...
Kepemimpinan Pemerintah Desa Bagian 3: Gaya Kepemimpinan Masyarakat
Buku ini adalah bagian pertama dari Seri Kepemimpinan Pemerintahan Desa yang berisi tentang bahan akademis dan empirik tentang membangun kepemimpinan desa. Buku ini membahas tentang konsep dasar dan kewenangan desa dalam pemerintahan. Seri Kepemimpinan Pemerintahan Desa terdiri dari tiga bagian buku yang kesemuanya membahas tentang konsep dasar, kewenangan, kepemimpinan dan demokrasi desa, kader desa, gaya kepemimpinan dan partsipasi masyarakat, serta bagaimana praktik kepemimpinan desa melalui beberapa studi kasus yang disajikan.
Kepemimpinan Pemerintah Desa Bagian 1: Konsep Dasar
Buku ini adalah bagian pertama dari Seri Kepemimpinan Pemerintahan Desa yang berisi tentang bahan akademis dan empirik tentang membangun kepemimpinan desa. Buku ini membahas tentang konsep dasar dan kewenangan desa dalam pemerintahan. Seri Kepemimpinan Pemerintahan Desa terdiri dari tiga bagian buku yang kesemuanya membahas tentang konsep dasar, kewenangan, kepemimpinan dan demokrasi desa, kader desa, gaya kepemimpinan dan partsipasi masyarakat, serta bagaimana praktik kepemimpinan desa melalui beberapa studi kasus yang disajikan.
Kepemimpinan Pemerintah Desa Bagian 2: Kepemimpinan dan Demokrasi Desa
Buku ini adalah bagian pertama dari Seri Kepemimpinan Pemerintahan Desa yang berisi tentang bahan akademis dan empirik tentang membangun kepemimpinan desa. Buku ini membahas tentang konsep dasar dan kewenangan desa dalam pemerintahan. Seri Kepemimpinan Pemerintahan Desa terdiri dari tiga bagian buku yang kesemuanya membahas tentang konsep dasar, kewenangan, kepemimpinan dan demokrasi desa, kader desa, gaya kepemimpinan dan partsipasi masyarakat, serta bagaimana praktik kepemimpinan desa melalui beberapa studi kasus yang disajikan.
Keracunan Makanan
Keracunan makanan merupakan salah satu masalah kesehatan dengan angka kejadian yang masih tergolong tinggi di dunia, termasuk juga di Indonesia. Hal ini dapat terjadi akibat bahan makanan itu sendiri maupun akibat kontaminasi selama proses pengolahan makanan tersebut. Keracunan makanan dapat menyebabkan berbagai keluhan mulai pusing, mual, muntah, diare, hingga gejala berat yang dapat menyebabkan kematian. Tanda dan gejala keracunan makanan dapat bervariasi tergantung bahan dan jumlah makanan yang telah dikonsumsi. Perlunya pengenalan dini mengenai tanda dan gejala diperlukan untuk melakukan penanganan dengan cepat dan tepat. Tata laksana keracunan makanan beragam mulai dari terapi yang bersifat simptomatik hingga pemberian antidot spesifik sesuai dengan bahan toksik yang menyebabkan keracunan makanan. Tujuan dari penyusunan buku ini adalah untuk memberikan pengetahuan mengenai penyebab bagaimana keracunan makanan dapat terjadi, penanganan pertama, dan pencegahan yang dapat dilakukan agar terhindar dari keracunan makanan.
Penggunaan Kontrasepsi dalam Praktik Klinik dan Komunitas
Buku berjudul “Penggunaan Kontrasepsi dalam Praktik Klinik dan Komunitas” ini disusun terkait penggunaan kontrasepsi non-hormonal maupun hormonal yang terjadi sehari-hari. Kasus-kasus yang dipaparkan dalam buku ini seperti penggunaan kontrasepsi hormonal untuk menunda kehamilan, PCOS (Polycystic Ovary Syndrome), menunda menstruasi selama menunaikan ibadah umroh/haji, membantu pemilihan kontrasepsi hormonal pada ibu menyusui, mengatasi jerawat, kontrasepsi pada keadaan darurat, dll. Penulis membahas kasus-kasus tersebut berdasarkan berbagai referensi dari buku teks, jurnal hasil penelitian, review jurnal, maupun guidelines. Namun, sebelum masuk dalam bab studi kasus, penulis memaparkan te...
Memahami Interpretasi Pemeriksaan Laboratorium Penyakit Ginjal Kronis
Penyakit ginjal kronis (PGK) adalah kelainan struktur atau fungsi ginjal, yang terdapat lebih dari tiga bulan. Di Indonesia kejadian PGK yang menjadi gagal ginjal semakin meningkat. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pasien yang menjalani dialisis (cuci darah), sehingga banyak dana terpakai dan meningkatkan risiko kematian. Peran laboratorium dalam diagnosis dan manajemen PGK penting, karena diagnosis dan tahapan PGK berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium. Deteksi dini kelainan ginjal agar tidak berkembang menjadi PGK dan gagal ginjal, dapat diupayakan dengan pemeriksaan laboratorium dan interpretasi yang tepat, serta penatalaksanaan yang baik. Permasalahan pemeriksaan laborato...
Gagal Jantung
Gagal jantung merupakan penyakit kronis yang menjadi masalah utama di dunia. Pasien dengan gagal jantung seringkali harus dirawat inap berulang karena perburukan atau kekambuhan gejala gagat jantung seperti nyeri dada, sesak nafas dan edema akibat keleblhan volume cairan. Rawat inap berulang menjadi prediktor morbiditas dan mortatitas gagal jantung. Kejadian rawat inap berulang dapat dicegah dengan adanya perawatan yang bersifat multidisiplin dan terintegrasi datam hal monitoring, manajemen mandiri di rumah, manajemen gejala, dan kegawatdaruratan. Buku ini ditulis oteh professional kesehatan multidisiplin yang memberikan wawasan mengenai pengembangan perawatan mandiri dan multidisiplin pada gagal jantung. Buku ini diawali dengan penjelasan mengenai dasar-dasar gagal jantung, strategi perawatan mandiri oleh pasien dan keluarga dengan pendekatan multidisiplin. Buku ini juga memuat mengenai strategi dan tips-tips yang dapat dibagikan kepada pasien dan keluarga untuk memfasilitasi perawatan mandiri dan mencegah rehospitalisasi. Bagian akhir dari buku ini juga menjelaskan aspek perawatan paliatif pada kondisi gagal jantung yang belum banyak diterapkan di Indonesia.
