You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Buku ini mengkaji tentang Fiqh Neurostorytelling, tradisi lisan pengajaran Fatḥ al-Mu‘īn di Banten. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model pembelajaran dan pengajaran Kitab Fatḥ al-Mu‘īn di Pondok Pesantren Darul Ahkam Serang Banten dan menggali informasi pola tradisi lisan dan langkah-langkah pengajaran kitab Fatḥ al-Mu‘īn di Pondok Pesantren Darul Ahkam Serang Banten, serta menelusuri kelebihan dan kekurangannya. Penelitian ini membuktikan bahwa pengajaran kitab Fatḥ al-Mu‘īn dengan media kisah saintifik (surah/storytelling) terdapat sebuah transformasi pemaknaan teks ke dalam konteks melaluidaya imajinasi pengajar, karena setiap permasalahan dalam kitab diilustrasikan dan disususn secara kronologis menjadi sebuah cerita. Pengajaran dengan media ini akan efektif jika menggunakan pola komposisi teks, transmisi teks dan penampilan. Kisah penghantar teks dapat menguatkan daya imajinasi, dan dapat menyampaikan dengan mudah esensi teks melalui amanat cerita. Penelitian ini memunculkan istilah Kisah Saintifik Fikih (Neurostorytelling of Fikih) dalam pengajaran yang dapat diadopsi oleh kalangan pondok pesantren secara umum.
Kalau ada bacaan yang kerap membikin basah mata pembacanya, itulah kitab suci al-Qur'an. Al-Qur'an tidak hanya berisi pesan-pesan dari langit atau hal-hal yang berwangi spiritual, tetapi juga mengupas habis persoalan-persoalan krusial menyangkut kemanusiaan. Buktinya, di dalam al-Qur'an terdapat kisah-kisah kaum terdahulu yang mengandung banyak pelajaran. Mengkhusuki jalinan kisah-kisah dalam al-Qur'an amat penting untuk kita lakukan. Tujuan sederhananya supaya kita tidak termasuk ke dalam golongan orang yang dihinakan Allah Swt. Sungguh, tidak ada kerugian yang memilukan melebihi kerugian yang harus ditanggung oleh orang-orang yang dihinakan oleh-Nya. Untuk itu, kehadiran buku ini layak kita sambut dengan tangan terbuka. Selamat membaca!
Banyak orang yang belum tahu bahwa kebiasaan-kebiasaan Nabi Muhammad Saw. tidak sekadar berpahala, tetapi mengandung banyak manfaat yang telah dibuktikan secara sains dan medis. Bahkan, ada beberapa kebiasaan beliau yang bisa mengantarkan kita meraih kesuksesan. Buku ini menyajikan penjelasan seputar kebiasaan-kebiasaan Nabi Muhammad Saw. yang bisa menunjang masa depan Anda. Pemaparan kisah kehidupan Rasulullah Saw. yang sarat hikmah juga akan membantu Anda dalam meneladani beliau. Masa depan yang gemilang pun akan segera Anda capai. Selamat membaca!
Buku ini mengkaji dengan lengkap apa itu musibah dan bagaimana pandangan Al-Quran dan Hadis tentang musibah itu. Dijelaskan detail pula bagaimana mengubah musibah agar menjadi berkah berdasarkan petunjuk Al-Qur’an dan Hadis. Dengan kemampuan mengubah musibah jadi berkah maka kita akan menjadi hamba yang selalu mensyukuri apapun yang dikaruniakan Allah Swt. kepada kita. Judul : UBAH MUSIBAH JADI BERKAH: Petunjuk Alquran dan Sunah dalam Menghadapi Setiap Musibah Ukuran : 14 cm x 20.5 cm Jumlah halaman : 236 ISBN : 978-623-7910-45-9 Tahun : 2020
Nabi Sulaiman adalah orang terkaya yang ada di muka bumi. Namun, kekayaan itu tak membuatnya sombong atau pongah. Bahkan, tak sedikit pun mengurangi komitmennya untuk beribadah kepada Allah Swt. Bagi Nabi Sulaiman, kekayaan bukanlah tujuan utama, melainkan hanya sarana untuk mengabdi dengan menegakkan kalamullah. Ia menyadari bahwa semua yang telah dimiliki hanyalah titipan Allah Swt., sehingga tak pantas untuk sombong dan bangga diri karena kekayaan. Nabi Sulaiman adalah teladan orang kaya yang sempurna. Buku ini berisi sejarah Nabi Sulaiman, keistimewaannya dalam hal kekayaan dan kekuasaan, serta beragam doa dan dzikir pelancar rezeki. Nabi Sulaiman menjadi sangat penting untuk dihadirkan sebagai inspirasi bagi kita semua. Sebab, di tengah banyaknya orang kaya yang seakan sudah pongah dan sombong dengan kekayaan yang didapat, kita butuh sosok seperti Nabi Sulaiman. Kita juga butuh sosok teladan yang punya kekuasaan sekaligus keluasan ilmu yang mendalam, sehingga mampu memutuskan sebuah perkara dengan bijaksana. Dan, semua itu bisa kita dapatkan dari Nabi Sulaiman. Selamat membaca!
Menjadi seorang pendakwah atau dai memang tidaklah mudah. Sebab, memilih materi dakwah tidaklah boleh secara acak atau sesuka hati. Apabila Anda ingin belajar berdakwah, Anda pun harus memahami umat/audiens dan situasi atau kondisi agar tema dakwah yang Anda sampaikan dapat relevan dengan mereka. Buku ini bertujuan menjelaskan materi-materi kultum (kuliah tujuh menit) yang kerap disampaikan oleh pendakwah pada acara keagamaan shalat tarawih, setelah shalat shubuh, atau sebelum berbuka puasa di bulan Ramadan. Kultum merupakan media untuk menyebarkan pesan-pesan agama kepada umat Muslim. Materi kultum yang biasanya disampaikan oleh penceramah memuat nilai moral, agama, etika, atau kebijaksanaan. Kemudian, penyampaiannya pun sangat padat dan singkat, yaitu seperti namanya sekitar 7 menit. Nah, buku ini diharapkan dapat membantu Anda belajar menyampaikan kultum secara tepat dan inspiratif kepada para jemaah. Alhasil, mereka pun dapat memperkokoh iman dan menjadi pribadi yang lebih taat kepada Allah.
None