You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
This publication provides a pedagogical guidance for family business owners to understand the True Meaning of Family Business and How to lead their family and firm towards an Infinite Journey of Longevity. As incumbents, they should not merely transfer ownership and inheritance to their successors, but more importantly Transgenerational Entrepreneurship potential in their succession process. It all begins with nurturing the next generations to produce transgenerational entrepreneurship value. The essential elements for transgenerational entrepreneurship are addressed and discussed in this book, with evidences from a number of experts and cases. Why do some incumbents succeed in nurturing their successors towards transgenerational entrepreneurship? And why do some fail? The rational perspectives and emotional aspects of the incumbents (parent) and the successors (child) are illuminated in this book to bring enlightenment for both generations that are struggling to connect and engage with each other to plan and establish a deep-rooted succession bridge.
On 17 April 2019, Indonesians marched to the polls to elect their president and vice president directly for the fourth time since 2004. The main contenders for the presidency—Joko “Jokowi” Widodo and Prabowo Subianto—were the same as when they first clashed in 2014, and the result was the same. Some of the issues raised in 2014 were rehashed in 2019, and the geographical polarization of voters had deepened along the same fault lines. There is a case for arguing that 2019 was a replay of the 2014 elections, hence the title of this book. But “2.0” also signifies progression, since nothing is ever exactly the same. 2019 has seen the intensification of cyber-politics, and the curious...
Judul buku Ekonomi Nurani VS Ekonomi Naluri menyiratkan dilema yang selalu kita hadapi, yaitu tarik-menarik antara apa yang seharusnya (das sollen), dan sesungguhnya apa yang terjadi (das sein), antara desiderata dan realita. Pada dataran normatif kita berbicara tentang hal-hal yang ideal, tak bercacat, dan bermain dalam imajinasi solusi yang abstrak. Kenyataan sering menunjukkan wajah yang sebaliknya, wajah yang sesungguhnya ingin kita hindari. Terdapat jarak lebar antara semangat "membela yang benar" dengan fakta "membela yang bayar"; antara "jalan pantas" dan "jalan pintas", atau antara "transformasional" dan "transaksional". Judul ini ingin mengingatkan kita semua terhadap hal-hal yang e...
"Naskah-Naskah Kemanusiaan" Jaya Suprana menyentuh beragam persoalan yang dihadapi manusia, utamanya kaum lemah dan tertindas. Rasa kemanusiaannya tidak hanya untuk Jakarta dan Indonesia, tapi juga melintasi batas-batas negara hingga ke Suriah, Myanmar, Kuba, pun Korea Utara. Selain mengisahkan perjuangan rakyat kecil menghadapi ketidakadilan penguasa, Jaya Suprana pun tak sungkan berdiri di garis terdepan dalam perjuangan yang layak diibaratkan bagai perjuangan David melawan Goliath itu. Mulai dari Kampung Pulo di Jakarta Timur, Bukit Duri di Jakarta Selatan hingga Kalijodo dan Kampung Akuarium di Jakarta Utara.
"Dalam buku ini, penulis ingin menggugah dan meyakinkan para pembaca, bahwa setiap bangsa mempunyai potensi yang sangat dahsyat untuk keluar sebagai pemenang dan tidak sekadar bertahan agar tidak kalah. Kita akan sama-sama menelaah, berdialog dengan pikiran dan hati yang bersih, untuk memperbaiki kelemahan, berseManga, Manhua & Manhwat untuk melakukan empowerment, dan bersama-sama kita kalahkan para Gajah, kemudian kita raih kesuksesan seperti yang telah dinikmati oleh Jepang dan China. Saya percaya, bahwa kita mempunyai kemampuan itu."
Directory of members of DPR, Indonesian House of Representatives and DPD, Regional Representatives Council, elected for the period of 2009-2014.
Ini adalah modul praktikum untuk Mata Kuliah Tata Kelola Pemilu yang digunakan oleh Program Studi Ilmu Pemerintahan, FISIPOL, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Bobot praktikum ini adalah 2 SKS. Dalam praktikum ini, para mahasiswa diminta untuk melakukan praktik berupa menghitung perolehan suara pemilu menjadi kursi di parlemen atau DPR/DPRD dengan menggunakan tiga metode yang berbeda. Karena itulah, pada setiap pertemuannya, setiap mahasiswa diminta untuk membawa beberapa peralatan guna mendukung proses kelancaran praktikum seperti laptop, kalkulator/ HP, kertas kosong, pensil dan penghapus. Kemampuan dalam mengoperasikan program excel juga dibutuhkan agar mempercepat proses penghit...
Buku ini mengeksplorasi bagaimana pandemi COVID-19 mempengaruhi dinamika partisipasi publik dalam proses legislasi di DPR RI. Dalam konteks keterbatasan sosial dan pembatasan fisik selama pandemi, buku ini menganalisis perubahan cara masyarakat berpartisipasi dan berinteraksi dengan lembaga legislatif. Melalui studi kasus, wawancara, dan data empiris, buku ini membahas tantangan serta inovasi yang muncul, termasuk pergeseran menuju platform digital dan mekanisme baru untuk menyuarakan aspirasi publik. Pembaca akan mendapatkan wawasan mendalam tentang bagaimana pandemi memengaruhi pengambilan keputusan legislasi dan apa artinya bagi masa depan partisipasi publik di Indonesia. Buku "Suara Rakyat di Era Pandemi: Partisipasi Publik dalam Legislasi DPR RI" adalah bacaan penting bagi siapa saja yang tertarik dengan dinamika politik dan legislasi di Indonesia. Dalam masa yang penuh tantangan ini, memahami bagaimana pandemi telah mengubah partisipasi publik dapat memberikan perspektif berharga tentang evolusi proses demokrasi dan pembuatan kebijakan.