You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Aliran rasa dari pembuatan Tugas Akhir mahasiswa tinggkat akhir, memang syahdu dituangkan dalam sebuah buku. Bisa dijadikan kenangan yang maha dahsyat tak terlupakan. Proses mengerjakan penelitian hingga selesai yang penuh lika liku bagai rollcoaster, membuat banyak ilmu kehidupan yang perlu diabadikan. Kita mahasiswa Politeknik Tri Mitra karya mandiri Program Studi Administrasi Bisnis, memberikan sebuah pejuang cinta dengan tulus untuk persembahan kampus dan adik-adik kelas. Dengan membaca buku ini akan tersirat sekaligus tersurat cerita indah dalam menjadi pejuang cinta di kampus tercinta. Tak perlu putus asa, tak perlu mengeluh, nikmati prosesnya, indah pada waktunya. Semangat untuk adik-adik kelasku. Semoga kau pun sukses dan lancar, dipermudah dalam berjuang meraih gelar A.Md. Salam pejuang cinta dari Administrasi Bisnis 2019 LULUS!
None
"Orang harus korupsi, kalau mau selamat. Orang-orang yang tidak korup justru menjadi korban, dan dikucilkan. Korupsi menjadi sebentuk hegemoni, yakni kekuasaan yang menindas, namun dilihat sebagai sesuatu yang biasa-biasa saja, justru malah wajar dan bernilai baik. Orang menyuap karena tidak ada jalan lain untuk melakukan pekerjaan, selain menyuap. Orang mencuri karena tidak ada jalan lain untuk hidup, selain mencuri. Sementara tindak menyuap dan mencuri justru malah mengembangkan kultur korupsi yang telah ada sebelumnya. Inilah lingkaran setan korupsi. Pola semacam inilah yang harus kita perangi bersama. Di sisi lain, pelaku korupsi adalah manusia dengan segala kerumitan dan dinamika jiwany...
Sinopsis : Buku “Benang Murni Moderasi Beragama Di Desa Peot” disusun berdasarkan hasil kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Nusantara Penguatan Moderasi Beragama di desa Peot, Kecamatan Sahu, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara dari tanggal 21 Juli 2022 – 31 Agustus 2022. Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok KKN Kolaborasi Nusantara di desa Peot terdiri dari 13 orang dan berasal dari berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), diantaranya IAIN Ternate, IAIN Kediri, UIN Sunan Ampel Surabaya, dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu program perkuliahan yang dikemas dalam bentuk pengabdian masyaraka...
Teori Hukum Murni adalah teori hukum positif. Ia merupakan teori tentang hukum positif umum, bukan tentang tatanan hukum khusus. Ia merupakan teori hukum umum, bukan penafsiran tentang norma hukum nasional atau internasional tertentu; namun ia menyajikan teori penafsiran.
Cinta dan Persahabatan Murni PENULIS: Tri Suciati W.T. ISBN: 978-623-229-017-4 Penerbit : Guepedia Publisher Ukuran : 14 x 21 cm Tebal : 148 halaman Sinopsis: “Kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang paling meyakiti hatimu dan kadang kala, teman yang membawamu ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu adalah cinta yang tak kamu sadari.” Cukup mempunyai empat sahabat tanpa batas kasih sayang itu merupakan hal yang membuat kita selalu bersyukur selama bernafas di bumi. Vyara seseorang wanita yang baik dan selalu berpenampilan simple, cerdas dan mampu meraih cita-citanya karena dukungan semangat dari orang-orang yang menyayanginya, teutama Riyan kekasihnya. Tya sesroang wanit...
Buku digital ini berjudul "Yurisprudensi: Teori Murni Hans Kelsen", merupakan tulisan yang berisi tentang "ilmu hukum" yang dapat memberikan tambahan wawasan pengetahuan dan pencerahan bagi pembaca. Semangat untuk berbagi terutama dalam literasi khazanah pengetahuan hukum yang mendasari penerbit menghadirkan konten-konten di buku digital ini. Penerbit berdoa semoga konten yang diterbitkan ini bisa bermanfaat dan menjadi bahan pembelajaran serta panduan bagi siapapun juga.
The Critique of Pure Reason menguraikan pemikiran Kant tentang batasan pengetahuan manusia. Kant mengemukakan bahwa pengetahuan manusia dibatasi oleh struktur dan kategori-kategori a priori dalam pikiran kita. Ia membagi pengetahuan menjadi dua domain: fenomena (apa yang dapat kita amati dan pelajari melalui pengalaman) dan noumena (realitas yang ada di luar pengalaman kita, yang tidak dapat kita ketahui). Kant juga mengusulkan bahwa pengetahuan kita dibentuk oleh dua sumber utama: indra (pengalaman) dan akal budi (rasionalitas). Ia mengemukakan bahwa pengetahuan kita tentang dunia eksternal bergantung pada interaksi indra dengan objek-objek di dunia luar, sedangkan pengetahuan tentang konse...
Diana Charlotte adalah wanita aneh dan misterius yang terpaksa harus dibawa oleh Albert Valentino untuk dijadikan santapan bagi Tuannya, Raizel Harrison de Haltz yang merupakan seorang pemimpin klan vampir bernama Haltz. Diana merupakan gadis pemberani dan tidak takut pada apapun, sekalipun itu adalah Raizel yang merupakan vampir terkuat. Saat detik-detik kematiannya akan tiba, Diana tetap tenang, dan masih sempat menatap iris berwarna merah darah milik Raizel dengan iris berwarna biru miliknya. Setelah darahnya dihisap habis, seharusnya Diana sudah mati. Namun entah ini disebut keajaiban atau keanehan, jantung Diana masih terus berdetak walau sangat lemah.
Although the wartime Japanese military administration of Indonesia was critical to the making of modern Indonesia, it remains shrouded in mystery, in part because of the systematic destruction of records following the Japanese surrender. These excerpts from personal memoirs of individual Japanese soldiers and administrators provide unique glimpses of the occupation--from the Japanese landing on Java and the Dutch surrender, to the independence proclamation in Jakarta, to the violence in Surabaya following the Japanese surrender. Through the eyes of Japanese at all levels of responsibility, we see the internal Indonesian turmoil, the struggle toward an independence movement, and the efforts of some Japanese to promote independence, despite the policies of imperial headquarters. Not only does this collection illuminate modern Indonesian history, it provides students of Japanese history with a feeling for the variety of Japanese responses to the war effort. The Japanese Experience in Indonesia will therefore be of interest to Southeast and East Asian historians and political scientists, as well as to those with a more general interest in World War II.