Welcome to our book review site go-pdf.online!

You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.

Sign up

Artificial Intelligence (AI) and Customer Social Responsibility (CSR)
  • Language: en
  • Pages: 1093
ICLSSEE 2021
  • Language: en
  • Pages: 1195

ICLSSEE 2021

This book contains the proceedings of the The International Conference on Law, Social Science, Economics, and Education (ICLSSEE 2021). Where held on 6 Maret 2021 in Salatiga, Central Java. This conference was held in collaboration Nusantara Training and Research (NTR) with Borobudur University Jakarta and the Research and Development Agency of the Ministry of Home Affairs. The papers from these conferences collected in a proceedings book entitled: Proceedings of The International Conference on Law, Social Science, Economics, and Education (ICLSSEE 2021). The presentation of such conference covering multi disciplines will contribute a lot of inspiring inputs and new knowledge on current tren...

Riwayat madah : kumpulan sajak
  • Language: id
  • Pages: 98

Riwayat madah : kumpulan sajak

RIWAYAT MADAH adalah seikat kata-kata yang pernah tercerai berai dalam beberapa lembaran naskah yang dengan anugerah Ilahi dapat dinukilkan dalam beberapa naskah Antologi Puisi. Kata-kata itu terserak lebih kurang 10 tahun sejak tahun 2010 hingga saat ini, tahun 2020. Maka di usia kata-kata yang terserak sudah 10 tahunan tersebut, Hamba hendak merujukkan yang tercerai, membancuhkan kata-kata itu dalam suatu bejana kata-kata yang Hamba namakan ia Riwayat Madah.

PERANG RIAU DALAM TUHFAT AL-NAFIS
  • Language: id
  • Pages: 320

PERANG RIAU DALAM TUHFAT AL-NAFIS

Tuhfat al-Nafis adalah sebuah mahakarya berupa penulisan sejarah terhebat yang pernah ada di semenanjung Melayu ini. Dikarang pada awalnya oleh Raja Ahmad Ibni Raja Haji Fisabilillah dan dilanjutkan oleh salah seorang pahlawan nasional di bidang bahasa yaitu Raja Ali Haji ibni Raja Ahmad Engku Haji Tua ibni Raja Haji Fisabilillah. Dari banyak kisah yang tertuang di dalam Tuhfat al-Nafis salah satu peristiwa yang paling fenomenal adalah Perang Riau (1782-1784). Perang Riau merupakan sebuah perang yang kemudian memberikan dampak buruk kepada bangsa penjajah di tanah Riau. Kekalahan yang diderita oleh VOC Belanda di kala itu menjadi sebuah identitas perlawanan dari Kesultanan Riau-Johor-Pahang ...

Raja Ali (Yang Dipertuan Muda V) dan Pulau Bayan : Alih Aksara dan Kajian Sejarah dalam Tuhfat al-Nafis
  • Language: id
  • Pages: 250

Raja Ali (Yang Dipertuan Muda V) dan Pulau Bayan : Alih Aksara dan Kajian Sejarah dalam Tuhfat al-Nafis

Raja Ali dan Pulau Bayan seperti dua hal yang tidak terpisahkan begitulah generasi hari ini menyebutnya. Raja Ali Marhum Pulau Bayan, adalah gelar Posthumous bagi Raja Ali dan dengan itulah generasi hari ini mengenalnya. Raja Ali Ibni Daeng Kamboja merupakan sosok fenomenal yang juga menjabat sebagai Yang Dipertuan Muda Riau V menggantikan Raja Haji Fisabilillah (Yang Dipertuan Muda Riau IV) yang gugur di Teluk Ketapang Melaka pada 18 Juni 1784. Kalau Raja Haji Fisabilillah adalah seorang tokoh yang paling berpengaruh pada Perang Riau I (1782-1784), maka Raja Ali merupakan tokoh yang berpengaruh sebagai penerus perang tersebut, yakni pada Perang Riau II (1784-1787). Sosok Raja Ali yang merupakan salah satu Yang Dipertuan Muda Riau V penting dikenali lebih seksama, sama seperti mengenal sosok Raja Haji Fisabilillah yang gigih berjuang melakukan perlawanan terhadap Belanda. Sosok fenomenal ini bahkan bukan saja dikenal di Riau, namun juga di Mempawah, Sukadana, Selangor, dan juga Siantan (Terempa Kabupaten Anambas saat ini). Selamat Membaca

KERONGSANG (500 Pantun Warisan)
  • Language: id
  • Pages: 146

KERONGSANG (500 Pantun Warisan)

KERONGSANG di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dimaknai sebagai perhiasan dada, seperti peniti bertatahkan intan dan disematkan di baju bagian dada atau dengan kata lain yaitu “bros”. Pantun merupakan sebuah perhiasan komunikasi bangsa Melayu yang terkenal dengan nilai-nilai kesantunan dan kesopanannya yang selalu tersematkan di dalam lisan masyarakat Melayu dari turun temurun sehingga menjadi warisan sepanjang zaman. 500 Pantun Warisan ini merupakan kumpulan pantun sekaligus perhiasan terindah yang kami persembahkan kepada khalayak ramai untuk menjadi bahan renungan dan pelipur lara, karena di dalamnya tersemat berbagai makna yang dirangkai dengan indah di dalam bait-bait pantun, mulai dari cinta, rindu, dendam, nasehat, ilmu dan lain sebagainya. Selamat membaca perhiasan terindah ini !!!

Apa Tanda Sebait Pantun (Kumpulan Esai)
  • Language: id
  • Pages: 302

Apa Tanda Sebait Pantun (Kumpulan Esai)

Apa Tanda Sebait Pantun…. Apa tanda sebait pantun Tersusun sampiran bermadah isi Apa tanda insan yang santun Bertutur sopan halus berbudi Apa tanda sebait pantun Empat kata kerat terangkai Apa tanda insan yang santun Bijak berkata cegah bertikai Apa tanda sebait pantun Satu dan tiga sajak senada Apa tanda insan yang santun Fi’il dijaga dari yang hina

Alamat Surat Obat-Obatan Koleksi Museum Kota Tanjungpinang Alih Aksara dan Penjabaran Isi
  • Language: id
  • Pages: 352

Alamat Surat Obat-Obatan Koleksi Museum Kota Tanjungpinang Alih Aksara dan Penjabaran Isi

Buku ini memberikan sajian alih aksara dan penjabaran ringkas terkait dengan manuskrip Alamat Surat Obat-Obatan yang menjadi koleksi Museum Kota Tanjungpinang “Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah”. Selintas di dalam buku ini juga disinggung terkait dunia manuskrip perobatan yang ada di lingkungan Kesultanan Melayu Riau-Lingga. Tradisi perobatan tradisional tumbuh dengan subur di wilayah ini. Hingga saat ini, beberapa macam cara pengobatan penyakit secara tradisional pun masih dilakukan. Kehadiran buku ini tentunya merupakan upaya untuk menelisik kembali khazanah perobatan yang ada di dalam manuskrip sehingga kandungan di dalamnya dapat ditelaah lebih lanjut untuk dimanfaatkan dalam kehidupan masyarakat.

Akal Budi dalam Sastera Rakyat Naratif dan Bukan Naratif (Sastera) (Penerbit USM)
  • Language: ms
  • Pages: 295

Akal Budi dalam Sastera Rakyat Naratif dan Bukan Naratif (Sastera) (Penerbit USM)

Buku ini menawarkan 11 makalah tentang sastera rakyat yang menampilkan kearifan akal budi masyarakat peribumi Nusantara. Makalah-makalah di dalam buku ini disusun bermula daripada cerita jenaka menjangkau kepada cerita dongeng, syair, gurindam, isun-isun, peribahasa dan juga pantun. Setiap makalah ternyata mempunyai keunikan tersendiri dalam membentangkan kehalusan dan ketangkasan akal budi Melayu pada suatu masa dahulu untuk dinikmati dan diketahui oleh generasi masa kini dan akan datang.

Kasih dan Cinta: Tak Setangkai Senja : 1.266 Pantun
  • Language: id
  • Pages: 351

Kasih dan Cinta: Tak Setangkai Senja : 1.266 Pantun

Sebagaimana diketahui, pantun telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada 17 Desember 2020, pada sesi ke-15 Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Paris, Perancis. Hal ini tentu menjadi dasar penting bagi semua anak bangsa di Indonesia (Nusantara) untuk selalu mempergunakan pantun dalam percakapan, terutama dalam acara-acara resmi pemerintah atau kenegaraan. Ini bukan sebagai hal yang berlebihan, atau apalagi mengada-ada, karena pada dasarnya pantun sudah ada, tumbuh dan berkembang sebagai bagian seni-budaya berbahasa (berbicara) dalam seluruh suku-bangsa di Indonesia (Nusantara), hanya saja, namanya (penyebutannya) yang berbeda sesuai dengan budaya dan bahasa suku-bangsa dimaksud. Namun intinya adalah, pantun dikenal dan dipakai dalam berbagai pertemuan ataupun perhelatan (upacara adat) oleh seluruh suku-bangsa di Indonesia (Nusantara). Karena itu, bagi kita segenap bangsa Indonesia yang terdiri dari beribu suku-bangsa dan bahasa, memakai dan memaknakan pantun dalam berbahasa (percakapan) adalah panggilan jiwa, hendakkan dibilangkan nama di antara bangsa-bangsa di dunia.