You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Zahra, seorang dokter muda dan pemain harpa, memiliki kepekaan sosial-spiritual sejak kecil, setelah ditinggal ayahnya berguru ke pesantren. Dia tumbuh sebagai gadis humanis yang senantiasa mempertajam empati kemanusiaannya. Dia juga memiliki—dan terus mengembangkan—kemampuan memetik harpa sebagai ekspresi jiwa dan terapi para pasiennya. Bertugas sebagai dokter di daerah kapur lembah Gunung Bokong, Zahra didera konflik sosial penolakan pembangunan pabrik semen yang merusak lingkungan. Di sana, ia bersua Aryo, wartawan idealis pecinta lingkungan. Dia pun bersahabat dengan Kodrat, tetua adat yang menjadi simbol nurani masyarakat. Terketuklah hatinya untuk terlibat menyelamatkan masyarakat adat. Cermin Jiwa tidak mengisahkan benturan tokoh-tokohnya dalam pandangan dikotomis: baik-buruk, benar-salah, kalah-menang. Peristiwa-peristiwa di dalamnya, yang berkembang menajam sebagai konflik, menjadi latar batin yang memunculkan perkembangan karakter tokoh dalam pencarian spiritualisme dan humanisme. Novel ini serupa “cermin jiwa” yang memantulkan kearifan manusia dalam memaknai keserakahan dan ketamakan atas kepemilikan duniawi.
SINOPSIS Dewi Laksmi seperti ditakdirkan sebagai titisan terakhir Nyai Laras, leluhur di daerahnya yang pada masa silam menjadi penari istana yang amat tenar di seantero negeri. Syahdan, dalam perjalanannya sebagai penari, Laksmi kelak dipertemukan dengan Aji, keturunan Nyai Laras, yang sejak berusia satu tahun telah ditinggalkan oleh ibu dan ayahnya. Ayah Aji, Sukro, mendekam di penjara akibat terlibat kasus pembunuhan dan perampokan. Sementara sang ibu, Aya, memilih minggat ke luar pulau, menjadi penyanyi klub malam. Bagaimana kehidupan keturunan Nyai Laras dan bagaimana Dewi Laksmi bisa menjadi titisan penari legendaris itu? Dirajut dengan gaya cerita realis-imajinatif yang menjadi ciri k...
Buku EXPLORE BAHASA INDONESIA SMA/MA ini merupakan buku yang dikembangkan dengan pendekatan sains yang pasti akan disukai siswa, karena memiliki keunggulan sebagai berikut. Materi dan kegiatan dalam buku ini disusun dengan konsep 5M(Mengamati-Menanya-Mencoba-MenalarMengomunikasi/Membentuk Jejaring) yang memungkinkan siswa terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran dan akan menuntun siswa dalam membentuk bangunan pengetahuannya. Adanya kegiatan dan proyek yang dilakukan secara berkelompok akan menciptakan komunikasi dua arah antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru maupun orang tua, serta siswa dengan orang-orang di sekitarnya. Hal ini memungkinkan siswa untuk mengasah sikap dan kepedulian terhadap lingkungannya. Dengan demikian, siswa diharapkan dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilannya dalam sikap dan perilaku sehari-hari (character building). Buku ini membiasakan siswa menjadi kreatif dengan memberikan kebebasan untuk mengeksplorasi pengetahuan yang diperoleh, sehingga siswa terbiasa melihat dan menemukan berbagai alternatif untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi. Dengan demikian, siswa diharapkan dapat menjadi pemecah masalah (problem solver).
This book presents high-quality peer-reviewed papers from the International Conference on Electronics, Biomedical Engineering, and Health Informatics (ICEBEHI) 2021 held at Surabaya, Indonesia, virtually. The contents are broadly divided into three parts: (i) electronics, (ii) biomedical engineering, and (iii) health informatics. The major focus is on emerging technologies and their applications in the domain of biomedical engineering. It includes papers based on original theoretical, practical, and experimental simulations, development, applications, measurements, and testing. Featuring the latest advances in the field of biomedical engineering applications, this book serves as a definitive reference resource for researchers, professors, and practitioners interested in exploring advanced techniques in the field of electronics, biomedical engineering, and health informatics. The applications and solutions discussed here provide excellent reference material for future product development.
On art and cultural studies in Indonesia.
This is an open access book.Related to the big theme of the SDGs reinforcement at our previous conference, we try to invite all academics and researchers around the world to participate in the 4th Borobudur International Symposium 2022 (4thBIS 2022). As we know, the COVID-19 pandemic and its impact on all the 17 SDGs have demonstrated how what began as a health catastrophe swiftly transformed into a human, socioeconomic and environmental crisis. The 4th BIS brought up “The Innovation Chain: A Contribution to Society and Industry” as the main theme to respond this condition. This conference is expected to support the UN Agenda. Additionally, this conference will also provide avenues for participants to exchange ideas and network with each other as well as domain experts from their fields. Overall, this event is aimed at professionals across all spheres of technology and engineering including the experienced, inexperienced, and students as well. The conference will be held virtually on Wednesday, December 21st, 2022 in Magelang, Central Java, Indonesia.
Kumpulan esai-esai di ranah sastra dan pendidikan sastra yang ditulis Setia di berbagai media sebelumnya. Buku ini memuat banyak gagasan-gagasan serta kritiknya yang tajam. Bisa dikatakan buku ini adalah bentuk pemberontakannya. Buku memenangkan Penghargaan ACARYA SASTRA 2017 dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Penerbit Garudhawaca