You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Buku yang Anda baca sekarang sebenarnya juga bukan bagian dari industri sepak bola. Tulisan ini hanya meminjam istilah anak Medan, “cakap-cakap kede kopi”. Jika Anda pernah duduk di kedai kopi, khususnya di Medan atau Sumatera Utara pada umumnya, segala perbincangan akan terjadi di sana, termasuk soal sepak bola. Jangan menyepelekan karena analisis mereka tajam-tajam, hafal nama-nama pemain, dan mereka pendukung setiap beberapa klub sepak bola. Ini adalah kumpulan tulisan yang merekam sedikit dari berbagai event sepak bola. Saya memang hanya sanggup menuangkan tulisan sepak bola Timnas Indonesia dan sepak bola dunia. Tidak ada keberanian untuk menulis di luar itu, apalagi terkait Liga Indonesia! Takut keliru dan tidak punya pengetahuan. Oleh karena itu, kumpulan tulisan ini juga tidak ada apa-apanya daripada ulasan pengamat sepak bola. Hanya saja dalam hiruk pikuk sepak bola, rasanya tak elok jika berdiam diri saja! Bisa sakit kepala!
Buku ini memberikan gambaran bagaimana FISIP UMSU menjawab berbagai tantangan, sekaligus menjadikan berbagai kesulitan yang dihadapi menjadi peluang. Menariknya buku ini juga menjawab bagaimana FISIP UMSU tetap berjalan dan mampu mempertahankan kepercayaan publik melalui pemanfaatan media sosial serta mempertahankan hubungan baik dengan para pengelola media.
This is an open access book. This joint conference features four international conferences: International Conference on Education Innovation (ICEI), International Conference on Cultural Studies and Applied Linguistics (ICCSAL), International Conference on Research and Academic Community Services (ICRACOS), and International Conference of Social Science and Law (ICSSL).It encourages dissemination of ideas in arts and humanities and provides a forum for intellectuals from all over the world to discuss and present their research findings on the research areas. This conference was held in Surabaya, East Java, Indonesia on September 10, 2022 – September 11, 2022. We are inviting academics, researchers, and practitioners to submit research-based papers or theoretical papers that address any topics within the broad areas of Arts and Humanities.
Pemilu adalah sebagaimana permainan sepakbola. Dalam permainan sepakbola, tidak mungkin adanya pelanggaran, hanya saja apakah pelanggaran yang terjadi masih dalam batas-batas yang dapat ditoleransi (tolerable), ataukah melampaui ambang batas toleransi (intolerable), demikian halnya pelaksanaan Pemilu, selalu terdapat pelanggaran-pelanggaran, yang tidak saja dilakukan oleh peserta Pemilu dan anggota masyarakat, juga bahkan oleh penyelenggara Pemilu itu sendiri. Sejarah politik Indonesia kontemporer mencatat, setiap kali Pemilu dilaksanakan, selalu saja muncul protes-protes yang meragukan proses maupun hasil pemilu. Hal ini tidak hanya terjadi pada Pemilu-Pemilu pada masa Orde Baru, tetapi jug...
A culture that is dynamic and continues to develop precisely requires supporting technology such as digital archive storage. Public awareness, the role of universities and the government are needed in the recording and archiving of the local culture. The digitalization of cultural assets is one way to protect Indonesia’s diverse cultural heritage for the next generation.
Buku "Akademisi Mengulas Polda Sumatera Utara", merupakan sebuah kontribusi berharga dalam upaya memperluas cakrawala pengetahuan kita mengenai Polisi Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut). Dalam buku ini, para akademisi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara memberikan wawasan yang mendalam tentang kinrja Polda Sumut, mulai tugas dan tanggung jawabnya, hingga tantangan dan inovasi dalam menjawab masalah keamanan dan ketertiban di era kekinian.
Laut meninggi ribuan senti. Tempiasnya mencipta hujan air garam, menguyupkan tubuh Zulaiha yang timpang. Lalu ia tadahkan lekuk tangan ke arah laut. Aha, Zulaiha, hendak mendekap siapa? Tidak mendekap siapa-siapa. Malam itu, bukan dendam-kesumat yang Zulaiha tunaikan, melainkan cita-cita: melaut sendiri, sendiri! O, tengoklah, sampan Zulaiha adalah tubuh Zulaiha sendiri! Bakat yang dirundung keterampilan mengolah gagasan sesehari dari tanah asal menjadi kisah yang menggugah emosi, telah dimiliki Hasan Al Banna. Kita, penggemar prosa bernilai sastra, tak perlu cemas akan kehilangan jembatan generasi yang mengukuhkan kearifan lokal sebagai eksotisme. Sehimpun cerpen dalam buku ini patut menjadi semacam pusaka untuk masa yang terbuka. Kurnia Effendi, cerpenis, Jakarta
Buku yang cukup inovatif dalam area pembelajaran bahasa di era digital ini, yang merupakan kumpulan kontribusi ilmiah untuk pembelajaran bahasa yang relatif baru, kreatif, dan adaptif dalam mengikuti perkembangan zaman digital, sangat perlu kita baca, observasi, pahami, serta mungkin kita aplikasi dalam pembelajaran bahasa yang kita lakukan secara online atau daring. Ditulis oleh para ahli bergelar Doktor dan Magister dari berbagai disiplin, jadi tidak hanya disiplin bahasa dan sastra, buku ini memberikan new insights atau pemahaman baru yang mungkin dapat menambah dan atau melengkapi the working knowledge kita sebagai pendidik pengajar bahasa, maupun pengajar bidang lainnya.