You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Five teens, staying up late, searching for friendship and maybe a few answers in life, are suddenly joined by a mysterious visitor to their chat room. Who is this mysterious visitor? That's the question all five teens-and thousands of teen readers--must ultimately answer.
Laras yang memilih pergi setelah David meminta untuk mengugurkan anak mereka. Kepergiannya tidak pernah menjamin hidupnya akan tenang dan kembali seperti semula. Bayang-bayang laki-laki itu masih terus menghantuinya. Lantas bagaimana jika mereka dipertemukan kembali Dengan diri mereka yang berbeda? Akankah mereka bersatu untuk anak mereka? Atau memilih hidup sesuai rencana mereka masing-masing walaupun rasa cinta masih bersemayam dalam hati mereka?
Sinopsis SETAPAK JALAN Seorang pemuda bernama Raga, memilih menjadi petualang. Melepas semua keterikatan. Hidup selalu berpindah-pindah di beberapa kota. Menjadi pilihan untuk perjalanan 2tahun terakhir. Perjalanan sepi yg harus dihadapi dengan penuh dinamika di setiap segi kehidupan. Menyisakan sisa-sisa pertanyaan tentang hidup, Tentang mimpi dan Rasa. Sampai di temuinya sedikit cercah jawaban dari seorang. Seorang gadis yg tanpa sengaja di kenalnya saat operasi SAR g.Sindoro. Mereka sangat berbeda, saling bertolak belakang. Baik dari sifat, pikiran. Tapi tanpa di ketahui alasannya mereka semakin dekat. Seperti terjebak oleh kebetulan" yg menjadikan nyaman.
Berapa banyak orang yang dikagumi„sekaligus dibenci„karena obsesinya pada kesempurnaan? Tak banyak; aku adalah salah satunya. Seseorang tidak boleh berpuas diri, aku sangat paham akan hal itu. Akan kulakukan apa pun demi bertahan di posisi teratas, menjadi yang terbaik, dan berbahagia. Lagi pula, aku senang disegani„atau lebih tepatnya ditakuti. That's perfect! Sebut aku ambisius jika kau mau. Apakah ambisi mampu memudarkan cinta? Atau, bahkan mengundang kehadiran cinta lain? Aku tak percaya. Ambisi dan cinta dua hal berbeda, yang seharusnya saling melengkapi. Namun, seseorang yang kusayangi diam-diam mengkhawatirkan hal itu. Cinta butuh hal lain agar tetap kekal, katanya. Dan, itu buk...
Orang-orang tahu bahwa satu-satunya sumber kesedihan bagi perem¬puan itu adalah jika keingintahuan dan pertanyaan-pertanyaannya menemukan jawaban yang buntu. Dan kesedihan perempuan itu selalu mengingatkan mereka betapa sia-sianya orang yang memiliki mata. Demikianlah konon, bertahun-tahun kemudian, kampung di kaki bukit itu menjelma jadi kampung yang kaya. Hadirnya perempuan buta itu membangkitkan berkali lipat setiap ke¬mauan atau tenaga. Tapi begitu pulalah konon, berpuluh-puluh tahun kemudian ketika kampung itu telah berubah jadi kota, orang-orang mulai tak percaya. Pastilah itu hanya sebuah cerita kosong, tak lebih dari isapan jempol belaka. Manakah mungkin seorang perempuan, dan buta pula, mampu mengubah sebuah kampung untuk keluar dan lepas dari kelambanan atau kemiskinannya? *** Gaya bercerita Gus tf Sakai sangatlah mengalir lancar tanpa sendatan sedikit pun. Bertolak dari realitas, atau dekat kepada peristiwa-peristiwa keseharian, tetapi (ingat) telah “dilompatkan sedemikian liar” melalui gedor-gedor imajinasinya. Walhasil, takkan mudah bagi siapa pun untuk jemawa menerka apa yang akan terjadi kemudian pada tokoh-tokoh ceritanya.
Istana Ketirisan yang ditulis Gustafrizal Busra ini sarat dengan variasi tentang kehidupan sehari-hari. Barbagai tema dan permasalahan yang terjadi dalam kumpulan cerpen ini tampak sederhana namun cukup mengandung arti. Misalnya, kisah seorang nenek yang sangat disayang dan dimanja selalu diatur oleh anak dan cucunya agar tetap senang. (Balai Pustaka)
Setelah berumah tangga cukup lama, dan kehidupan tidak lagi gemerlapan seperti sebelumnya, timbullah bencana. Usaha dan ambisi untuk bisa meraih kembali keberhasilan adakalanya malah memperparah keadaan. Membuat diri terlibat dalam pusaran arus berbisa, tanpa pernah disangka. Bisakah mengkhianati cinta? Apa jadinya bila rumah tangga ternoda? Dan... Kendala mengulur diri, membelit kehidupan manusia. Menyeretnya melalui jalan berliku yang penuh debu. Sesal kemudian tiada berguna. Mampukah... Cinta menanggulangi prahara? Jalan yang berkabut... Jalan yang penuh kabut... Akan menjawabnya.
Sejak lama Ray Mahesa—aktor tenar yang jarang diberitakan dan filmnya tidak banyak--menjadi idola berat Sasa. Gadis ini merupakan si bungsu dari tiga bersaudari, dan satu-satunya yang belum menikah. Suatu ketika bagai meteor jatuh ke bumi, Ray Mahesa hadir di hadapan Sasa dan keluarganya... Segera saja asmara menggelora dengan semena-mena.... Seluruh keluarga Sasa yang semula tidak menyetujui jadi tak berdaya. Tapi apa yang dijumpai Sasa, di balik pria yang amat didambanya itu? Apakah kasihnya cukup besar untuk mengatasi semua kendala?
Die »Soziologie« ist das Forum der Deutschen Gesellschaft für Soziologie (DGS). Die Zeitschrift fördert die Diskussion über die Entwicklung des Fachs, informiert über die Einbindung der deutschen Soziologie in ihren europäischen und weltweiten Kontext und dient dem Informationsaustausch über die Arbeit in den Sektionen und Arbeitsgruppen innerhalb der DGS.