You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Menikmati sedih itu sebaiknya bersama ikhlas. Rasanya pasti tak kan terlalu pahit. Namun bila cinta, enaknya ditambah rindu pasti jadi malu-malu. Begitulah rasa, selalu lebih bermakna bila menyatu. Jadi aduk saja. Aduk meracik berbagai rasa menjadi nuansa baru. Cinta Sepetak, Sudah Sedih, Romansa hingga Suami adalah empat dari tujuh belas tulisan yang ada di dalam buku ini. Berlayarlah bersama Aduk dan temukan satu rasa baru untukmu. Semoga kau suka.
Palung Jiwa Penulis: Sara Salim ISBN : 978-623-7328-55-1 www.guepedia.com Sinopsis: Yang Tak Terdefinisi Aku mencintaimu seperti pagi kepada mentari Tak lekang oleh hujan dan dia tetap menjadi hari Bila malam memulai diri, ia pun senantiasa mengagumi rembulan dari hari ke hari Tak goyah oleh bintang walau ia tak bisa mencahayai diri sendiri Yang demikian hanyalah perumpamaan yang kusajakkan Caraku mencintaimu tak sanggup didefinisikan oleh ombak yang mencari pantai, oleh derunya yang memecah karang, dan dalamnya yang menjadi tenang Sara Salim, 2017 www.guepedia.com Email : guepedia@gmail.com WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys
KALAU RASA RINDU TAK HABIS BERPUISI PENULIS: EMMAWATY Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-270-287-5 Terbit : Juni 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Rangkaian aksara yang apik dan lugas tersusun secara dinamis dalam puisi per puisi. Ada suka, duka , senang juga bermandi air mata. Buku yang keren untuk menambah wawasan sastra khususnya puisi. Sebuah karya dari hati akan menyentuh hati pula. Tak ada kata terlambat untuk memiliki buku ini. Selamat membaca dan masuk dalam alur cerita yang disuguhkan dalam puisi per puisi ini.? ALHAMDULILLAH, akhirnya buku kumpulan puisi ini terbit. Sebuah karya perjalanan hati penulis dalam waktu ke waktu yang terbentuk secara lugas, dinamis dan apik. Diksi-diksi ya...
Just Shout of Knowing Why ISBN:9786024430351 Sinopsis : Dia tidak punya alasan untuk pergi dan dia juga tidak punya alasan untuk tetap tinggal. Aku tidak benar-benar mengenalnya dengan baik. Tapi aku bisa mengatakan bahwa senyumnya itu hanya sesuatu yang dia gunakan untuk menyembunyikan kesedihannya. Dia merasa begitu keluar dari sentuhan, karena dia merasakan terlalu banyak. Dibalik sikap tenangnya, dia masih ragu seperti kebanyakan remaja lainnya. Dia melakukan kesalahan dan kebenaran. Dia berharap bisa melakukan sesuatu yang berbeda dan menikmati hidupnya. Dia hanya seorang gadis biasa yang tinggal bersama nenek tirinya. Melakukan kesalahan karena sudah ceroboh hingga jatuh cinta pada adik sepupunya. Dari situlah masalah menjadi semakin rumit.
Hipnosis, atau yang lebih dikenal masyarakat dengan sebutan Hipnotis, sampai saat ini sering memunculkan persepsi rancu (yang positif maupun negatif) di masyarakat awam. Hal ini disebabkan oleh pemahaman yang kurang terhadap disiplin ilmu hipnotis ini secara benar, sehingga hipnotis sering dianggap seperti obat dewa yang bisa mengatasi masalah apa saja tanpa usaha (panacea) . Di sisi lain, hipnotis juga ditakuti karena dianggap sebagai ilmu yang berhubungan dengan hal mistis, kuasa gelap, ataupun penipuan di jalan seperti yang sering terjadi. Dalam buku ini, akan ditunjukkan dan diajarkan bahwa sebenarnya hipnotis adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan. Hipnotis pertama kali dikembangkan ...
"Aku tak percaya dengan cinta. Yang kutahu hanyalah nafsu, sampai kau dan dia datang. Kau adalah obsesiku, dan dia adalah cintaku. Kalian berdua begitu penting dalam hidupku. Sampai satu rahasia kecil terungkap, dan warna hidupku seperti lenyap." - Arsen Forbes – Arsen sudah lelah dengan kesenangan semu yang selama ini didapatkannya tanpa sekalipun merasakan kasih sayang yang sesungguhnya. Sampai akhirnya ia bertemu dengan Rose, wanita misterius yang membuatnya tertantang sekaligus membangkitkan semangat hidupnya. Dan Claire, gadis sederhana yang membuatnya jatuh cinta. Pertemuannya dengan kedua wanita itu berhasil membuat hidupnya kembali berwarna. Namun ia tak pernah tahu kalau di balik warna itu, tersimpan banyak kenangan pahit dan menyakitkan yang membuatnya tahu siapa sebenarnya Rose dan Claire. Lalu bagaimanakah hubungan Arsen dengan Rose dan Claire? Bencana apa yang akan Arsen hadapi setelah dia tahu yang sesungguhnya?
Milenial dan Pandemi PENULIS: Koalisi Muda Kependudukan Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-270-453-4 Terbit : Juli 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Buku ini merupakan kumpulan puisi yang ditulis oleh relawan Koalisi Mudan Kependudukan (KMK) dari seluruh Indonesia. Anak-anak muda berusia 16-30 tahun tersebut menuliskan perasaan yang dialaminya selama musibah pandemi COVID-19 yang melanda dunia saat ini. Tak hanya duka dan gulana yang tergambar dalam karya-karya mereka di dalam kumpulan puisi ini. Tetapi juga ada harapan, semangat juang, optimisme, dan rasa syukur yang dipancarkan. Buku ini merupakan artefak sejarah bagi masa depan, bagaimana anak-anak muda tetap produktif di tengah pandemi. Anak-anak lainnya serta para orangtua yang peduli dengan anak-anak muda Indonesia perlu membacanya. www.guepedia.com Email : guepedia@gmail.com WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys
Banyak orang mau menjadi sukses dan menarik hal positif datang dalam kehidupannya. Tetapi banyak yang tidak tahu bagaimana cara tercapainya itu. Banyak orang yang sekedar menjalankan sebagian dan berhasil sebentar dan kemudian gagal kembali. Dalam buku ini, akan mengupas bagaimana caranya untuk memastikan agar Anda dapat menarik hal positif dalam hidup Anda. Semua yang didalam buku ini telah diterapkan dalam workshop yang diadakan oleh Antonius Arif , dan ada beberapa ilmu baru yang juga akan dikupas dalam buku ini. Bukan hanya sekedar materi saja, Anda juga dapat mempraktekan teknik-teknik untuk menarik hal yang positif.
Sinopsis: "Seperti kamu mencintai senja karena aku,lalu meninggalkannya. Tapi lihatlah,kamu tidak pernah melupakan senja,kamu akan selalu kembali.Terkadang senja tidak seenaknya menghilang dan pergi. Senja yang baik dai selalu tau caraanya berpamitan. Karena senja masih punya hati" -Alea