You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Papa han bukan Tuhan hanya manusia biasa yang tidak luput dari salah dan dosa, hanya pengajar kundalini yang luar biasa josss
Suhandono: Setelah kita menjadi master dan mampu menyalurkan kundalini golden flower level 33, kita sebarkan kgf 33 dengan melakukan pemblessingan ke chakra sahasrara umat manusia khususnya yg berada di area nusantara indonesia, mensoundingkan KESADARAN via chakra sahasrara manusia, jika hari ini belum sadar mungkin suatu saat akan sadar, jika bapak bapaknya belum sadar mungkin besok besok anaknya yang sadar atau jika anaknya belum juga sadar semoga cucu atau cicitnya tumbuh dengan KESADARAN. #luar biasa murni jossss...
Suhandono: Nadi pinggala adalah syaraf SIMPATETIK kanan syaraf pengatur SUPER EGO Nadi ida adalah syaraf SIMPATETIK kiri syaraf pengatur EGO [13/3 18.12] Suhandono: Praktisi Kundalini memakai syaraf SIMPATETIK kanan dan syaraf SIMPATETIK kiri dan juga syaraf PARASIMPATETIK [13/3 18.15] Suhandono: Karena KUNDALINI sebagian besar mengalir di jalur CHITRINI di dalam jalur sushumna maka praktisi Kundalini menjadi SPONTAN TANPA TOPENG MENJADI DIRINYA SENDIRI karena syaraf PARASIMPATETIK yang terpicu dominan
: Pakai afirmasi TRISULAVEDHA sebelum meditasi : saya niat menyalurkan energi kundalini golden flower level 33 ke Chakra mooladhara jalur sushumna nadi Ida nadi pinggala Chakra Sahasrara secara terus menerus dengan energi kundalini golden flower level 33 yang telah diperkuat hingga tidak terhingga kali lipat.
Suhandono: Penyebab KEMATIAN tidak memandang tua ataupun muda, jika hari ini tidak mati besok pun akan mati[27/11 20.25] Suhandono: Jika di kehidupan ini pencapaian kundalini anda sudah di chakra ajna maka kehidupan selanjutnya akan lebih mudah dijalani
Trisulavedha Kundalini: Di trisulavedha diajarkan meditasi untuk membayar karma diajarkan tapi tidak diwajibkan untuk meditasi hanya dianjurkan atau disarankan untuk meditasi jika memang berkeinginan untuk membayar karma, karena di alam samsara ini guru tidak memberikan beban, sudah sengsara masak iya dibebani.
Trisulavedha Kundalini: Membuat 4 unsur sebagai pemicu kundalini, ini menarik untuk kita bahas, jaman dulu tiap tiap unsurnya DIBUAT dengan bantuan latihan PERNAFASAN
Papa han masih terus membayar karma via meditasi via perbuatan baik berusaha semaksimal mungkin, tiap bangun pagi duduk merenung sejenak PERBUATAN BAIK APA YG BISA DIPERBUAT HARI INI.
MEMBAHAS TENTANG PENYEMPURNAAN LELUHUR LUAR BIASA