You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
For medieval Christians, Islam presented a series of disquieting challenges, and individual Christians portrayed Muslim culture in varied ways, according to their interests and prejudices. These fifteen original essays focus on unfamiliar texts that reflect the wide range of medieval Christianity's preoccupation with Islam, treating works from many different periods and in a wide range of genres and languages.
Tauhid adalah dasar keislaman bagi umat Muslim di mana pun berada. Karena itu ilmu Tauhid harus dikenal dan dipelajari oleh Muslimin dan Muslimat. Dalam kajian dan literatur keislaman telah banyak bermunculan berbagai penjelasan tentang Tauhid, mulai dari level dasar dan sederhana hingga ke pembahasan tingkat lanjut yang lebih mendalam, yang dikarang oleh para ulama yang otoritatif. Buku yang ada di hadapan Anda ini adalah salah satu upaya yang komprehensif dan amat sistematis untuk menjabarkan ilmu Tauhid. Buku ini sangat perlu dimiliki dan dibaca karena ditulis oleh akademisi yang sekaligus ulama dan mursyid yang sudah masyhur kecerdasan, kealiman dan kesalehannya. Buku persembahan penerbit PrenadaMedia
This book explores, through their Neoplatonism, the philosophies of four cultures: North African, Moorish Spanish, Greek, and Islamic. Originating in North Africa, Neoplatonism became the framework for philosophical reflection in these diverse cultural settings. Neoplatonic themes like emanationism are found in all of them, despite the difficulty of reconciling such philosophical ideas with religious orthodoxy. The wide appeal of Neoplatonism, perhaps, is due to its development of the mystical dimension of Platonism. From this perspective, this volume presents eternally recurring Neoplatonic themes like the monistic vision of the entire universe descending from a single principle, and a potentiality of a mystical ascent-- a return to the origin. In addition, this book investigates the questions of self knowledge, the relation between the universal and the particular soul, and the transformation of spiritual substance into bodily substance in these cultures. These studies offer a rich and varied perspective of these cultures themselves, revealing the spirit of each in its adaptation to Neoplatonism.
None
Buku ini berisi logika berpikir dari nilai-nilai yang terdapat pada syariah. Semua bentuk ibadah, muamalah, munakahah, dan jinayah memiliki landasan dan logika berpikir yang kuat dengan argumen yang dapat dipertanggungjawabkan. Mulai dari dalil mengenal Tuhan, ibadah kepada Tuhan, sampai segala sesuatu yang menjadi objek kajian penelitian. Logika nilai syariah merupakan konsep berpikir yang memadukan aspek filosofis, nilai religius, dan logis. Buku ini mengetengahkan pola pokir klasik dan modern yang berupaya menstimulasi eksploratif nilai syariah dalam menghadapi perekonomian dan manajemen global terutama dalam teori pemasaran.
Maksiat hati merupakan gerak atau tingkah laku hati yang bertentangan dengan apa yang dikehendaki oleh Allah dan Rasulullah SAW, sehingga menjadi dosa bagi hati. Maksiat hati ini, sungguh sangat berbahaya, sebab dapat menghancurkan pahala orang yang memilikinya. Oleh sebab itu kita mesti harus belajar, tentang maksiat atau dosa hati, sehingga kita dapat menghindarinya. Abah guru Sekumpul yaitu (KH. Muhammad Zaini Ghani bin Abdul Ghani) pernah menyampaikan berkenaan dengan hal ini dalam ceramahnya. Oleh sebab itu penyusun menulis ulang hasil ceramah beliau dan menambah beberapa hal yang dianggap penting.
Mengenalkan 99 nama Allah yang indah dan 20 sifat Allah. Anak-anak akan lebih dekat dan cinta kepada Allah dengan mengenal nama dan sifat-sifat-Nya. Penting untuk anak, orangtua, dan guru. [Mizan, DAR Mizan, Referensi, Agama, Islam]
Dalam era digital, teknologi semakin mendominasi kehidupan kita. Namun, di tengah gemerlapnya teknologi, kita seringkali melupakan pentingnya hubungan manusia. Buku “Merajut Cinta Kasih ClassPoint” Akrostik dan PusCer hadir sebagai pengingat bahwa teknologi dapat menjadi alat untuk mempererat hubungan antar manusia, khususnya dalam konteks pembelajaran. Buku ini akan membawa pada pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana ClassPoint dapat memfasilitasi terciptanya hubungan emosional yang kuat antara guru dan siswa, serta di antara sesama siswa. Puisi Akrostik dan PusCer (Puisi Cerpen) menggambarkan bagaimana ClassPoint dapat menjadi media untuk menjalin hubungan yang erat dan penuh kasih sayang dalam proses pembelajaran. Puisi akrostik menyoroti berbagai aspek positif dari ClassPoint, mulai dari peningkatan motivasi belajar hingga pengembangan karakter siswa. Sementara PusCer (Puisi Cerpen) menceritakan kisah nyata tentang bagaimana ClassPoint dapat mengubah kehidupan siswa dan guru.