You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
SUATU hari, kereta katak Ariel rosak di tengah jalan. Seorang mekanik datang untuk membantu. Mekanik ni nampak lain daripada yang lain. Bersarung tangan, berkulit cantik dan bertopi baseball. Tiba-tiba Ariel rasa suka pada mekanik ni. Eh, takkan aku boleh suka kaum sejenis pulak?! Mula-mula bertentang mata dengan tuan punya kereta katak ni… Amir terpegun. Handsome gila! Aduh, boleh angau aku dibuatnya. Alamak, macam mana nak cakap dengan dia ni? Alah… terpaksalah dia berlakon jadi orang bisu. Sejak itu, Ariel sering berkunjung ke bengkel kereta tempat Amir bekerja. Niatnya ikhlas… dia ingin bersahabat dengan Amir. Dia dapat rasakan Amir ni seorang yang pelik, tapi baik hati. Namun, Amir mula rasa bersalah. Sampai bila dia harus berlagak seperti orang bisu? Sudahlah bahasa isyaratnya main taram saja. Dia cuba nak jauhkan diri, tapi Ariel pula makin hampir. Eeii… mamat ni tak faham ke buat-buat tak faham? Mana boleh mekanik selalu berada di samping CEO? Nanti dipandang serong pula. Ah, lantaklah… ada aku kisah?
“Syaitan tu tak akan bagi aku masuk nanti. Aku ni Angel. Dia tu Devil. Angel mana boleh masuk neraka.” - Dr Adha “Oh, kau nak cakap Johan duduk dalam neraka la sekarang ni? Ashraf sendiri yang minta supaya panggil kau. Dia percayakan kau. Apa lagi yang kau nak dengar supaya kau sudi datang? Sini aku ingatkan kau. Johan tu kawan baik adik kau. Dari tadika lagi.” - Ikmal Kisah ini tentang pengkhianatan antara anak dan bapa, adik-beradik, suami dan isteri, kekasih dan juga sahabat. Apabila nafsu yang beraja, siapa yang akan jadi mangsa? Akan ada yang tersungkur dan ada yang bersorak. Siapa yang akan rugi? Siapa yang akan beruntung? “Johan dah lama dekati saya. Tapi saya yang tolak dia. Masa tu saya takut. Saya takut pada semua orang, sampailah abang Firdaus bantu saya untuk keluar dari ketakutan tu.” - Syafiq Nikmati pengembaraan penuh muslihat lelaki-lelaki tamak dalam hidup Syafiq Rais. “Ibu! Ibu halau aku?” - Syafiq Apakah pilihan Munirah, ibu tiri Syafiq?Berdayung dan hanyut bersama atau butakan mata dan pekakkan telinga?
Profiles of selected Minangkabau scholars, leaders, businessmen, etc.
Biarlah semua mengalair begitu saja, seperti air hujan yang turun ke bumi. Mau dibuat deras atau gerimis atau bahkan pakai badai. Itu sudah ada yang mengaturnya. Ada kalanya air itu diambil manfaat yang berbeda-beda juga. Ada yang untuk mengaliri sawahnya, ada yang digunakan untuk mengisi kolam ikan, bahkan tak sedikit juga yang hanya digunakan untuk menyiram tanaman hias di depan rumahnya, yang pemanfaatannya tidak seberapa. Semua tergantung orang yang menyikapi dan menerima dengan berbagai bentuk kebutuhan mereka.
"""“Apa hanya karena lahir di Indonesia, otomatis kita menjadi orang Indonesia? Kalau begitu, bukankah aku berhak disebut sebagai orang Indonesia juga? Tetapi tidak. Hanya karena kulit kami yang berbeda, seumur hidup keberadaan kami akan selalu dipertanyakan Apakah kami setia? Apakah kami akan membelot? Apakah kami akan menjual negara ini? Ataukah karena hati kita di Indonesia, kita berhak disebut orang Indonesia? Aku tidak pernah mengenal China. Bagiku, negara itu terlalu jauh dan tidak pernah menyumbangkan apa pun kecuali dongeng masa lampau keluargaku. Sepanjang hidupku, aku hanya mengenal satu negara Indonesia. Aku lahir di sini, makan di sini, dan kelak akan mati di sini. Aku berdarah ketika Indonesia disakiti. Jiwaku ada di sini sebagaimana ragaku Bagaimana mungkin aku tidak memikirkan negeri ini sementara semua yang aku cintai dan perjuangkan ada di negeri ini?” Novel Menjadi Djo terinspirasi dari kisah nyata seorang direktur perusahaan pengiriman terbesar di Indonesia. Bercerita tentang persahabatan lintas rasial yang harus terpisah karena tragedi tahun 1965, tentang petualangan masa remaja, dan penemuan atas makna cinta serta menjadi Indonesia."""
Menjadi anak tengah itu tandanya harus mau mengalah seumur hidup. Entah mengalah sama si Bungsu, atau bersabar kalau dibanding-bandingkan sama si Sulung yang superior. Namun, apa iya harus mengalah juga soal jodoh? Acara buka puasa bersama di rumah mendadak canggung, saat si Tengah mengenalkan sang pacar pada keluarganya. Gilang si Tengah, kesal saat mengetahui bahwa Gita ternyata sudah kenal duluan dengan si Sulung, Gara. Yang bikin gawat, orangtua Gita sangat berharap agar Gara menjadi menantu mereka. Nggak heran juga, karena si Tengah sadar kalau si Sulung akan selalu dianggap lebih baik dari dirinya. Ironisnya, sejak malam itu pula, Gara justru lebih terbuka pada Gita dibanding keluarganya sendiri. Dan sekarang, satu-satunya orang yang tahu rahasia Gara adalah Gita. Apakah hubungan si Tengah dan gadisnya akan baik-baik saja? Kapan si Tengah akan berhenti merasa rendah diri? Mungkinkah si Sulung akan menyimpan rahasia dari keluarganya selamanya?
None
On Islamic religious education in Indonesia.