You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Ketika ditanya apa keinginan terakhir kita ketika dihadapkan tentang kematian. Pasti semuanya akan sepakat menginginkan kalimat tauhid di ujung napasnya, laailaaha illallah muhammadur rasulullah, sebab dengannya lisan mampu berucap kalimat ini, maka Allah menggolongkannya sebagai husnulkhatimah. Tentu semua umat muslim menginginkan husnulkhatimah ketika menghadap Allah Swt. Oleh karenanya, buku ini menuliskan beberapa hal yang insya Allah akan menjadikan kita sebagai husnulkhatimah. Tidak semuanya bisa mendapatkan gelar tersebut, tetapi kita bisa mengusahakannya dengan sebaik mungkin. Ingatlah kata pepatah, apa yang kita tanam, itu yang kita tuai. Semoga dengan melakukan hal-hal yang baik sesuai dengan Al-Qur`an dan sunah, kita dapat meninggalkan dunia ini dalam keadaan husnulkhatimah.
Buku Zona Produktif Ibu Rumah Tangga hadir menemani dan menenangkan hati para ibu di luar sana yang gundah karena sering kali direndahkan, diremehkan, bahkan dianggap lemah lalu dibanding-bandingkan. Orang telah menutup mata dari sebuah pengorbanan yang dilakukan oleh para ibu rumah tangga. Mulai dari berkorban menjadi ibu rumah tangga seutuhnya sampai berkorban menjadi ibu yang berkarier di luar sana. Dengan alasan yang sangat bijak yaitu sama-sama kembali ingin membahagiakan keluarga kecilnya. Orang boleh merendahkan pekerjaan seorang ibu rumah tangga, tapi kita tidak boleh lemah akan hal itu. Ada energi hebat yang hidup di dalam diri kita, ada segudang prestasi yang bisa kita ukir di lahan zona produktif kita sendiri. Bebaskan hati para ibu dari kesedihan dan kegundahan, saatnya kita fokus menyuburkan lahan zona produktif kita. Duhai ibu, zona produktif seorang ibu telah mendapatkan jaminan surga dari Allah, maka jangan menyia-nyiakan kesempatan untuk memperoleh surga-Nya. Selamat menemukan lahan Zona Produktif Ibu Rumah Tangga di dalam buku ini. Selamat Membaca!
Kau perempuan yang dipilih dan terpilih. Melalui banyak pertimbangan dan pemikiran, melalui banyak cobaan dan rintangan, melalui banyak pilihan, kau perempuan beruntung yang dipilih suamimu! Dalam berumah tangga, setiap orang diberi ujian dengan kadar yang berbeda. Di balik jalan yang ia pilih, ada sesuatu yang ia korbankan dan memang seperti inilah hidup, pasti butuh pengorbanan. Cinta butuh pengorbanan. Kesuksesan butuh pengorbanan. Ibu yang memilih bekerja, telah mengorbankan waktu kebersamaan dengan suami dan anak, sedang ibu yang memilih di rumah telah mengorbankan passion-nya untuk menyalurkan kemampuannya, mengubur cita-cita yang ia impikan demi menjalankan tugasnya full time sebagai istri sekaligus ibu. Buku ini akan membantumu menjawab dan mengatasi persoalan-persoalan yang terjadi dalam rumah tanggamu. Tidak hanya dikhususkan untuk perempuan, tetapi juga sangat cocok untuk lelaki yang ingin membina rumah tangga dan mengenal lebih dekat pasangannya.
We are delighted to introduce the proceeding of the 1st Hasanuddin International Conference on Social and Political Sciences (HICOSPOS 2019). The phenomenon of climate change is avoidable since its effects are significantly on both environment and human beings live - such as human health, agriculture, food security, water supply, energy, ecosystem and. Here human beings play role as the actors as well as the victim. In addition, we also face society 5.0 in which integrated system of digital technology brings humans to achieve a high quality of life ideally, however, this state requires hard and sustainable efforts from all parties such as community of social and political sciences. Since eve...
Sijobang - the singing of a poetic narrative about the legendary hero Anggun Nan Tungga - is a form of popular entertainment in the area around Payakumbuh, in the highlands of West Sumatra. Although the story exists as a written text, it is best known locally as drama and sung narrative, and it is its character as an oral performance that forms the subject of this book. Nigel Phillips begins by setting sijobang in its cultural and literary context, and then goes on to describe the social background and training of the paid storytellers who perform the narrative. He presents a summary of the story, and discusses its transient, fragmentary and unstandardized form. Transcriptions and translations of two recorded performances follow, leading into a description of sijobang's main linguistic and literary features. Finally, Dr Phillips examines in some detail the extent to which performances vary from one occasion to another, and what connection this may have with the storyteller's degree of experience.
Volume Three offers 1643 annotated records on publications regarding the art and archaeology of South Asia, Central Asia and Tibet selected from the ABIA Index database at www.abia.net which were published between 2002 and 2007.
Simple and concise explanations - using the minimum of linguistic terminology Examples and activities use the vocabulary and topics familiar to school students A wide range of individual, pair and group activities that focus on using grammar to communicate Each chapter includes hints on useful expressions, cultural notes and errors to avoid Each chapter is self-contained, with cross-references to related grammar points in other chapters Glossary of relevant terms.
Al-Munqidz min adh-Dhalal adalah salah satu dari sekian banyak karya Imam al-Ghazali yang terkenal. Ini adalah buku autobiografi, tepatnya autobiografi pemikiran. Lewat buku ini, pembaca diberikan gambaran tentang sejarah pencarian Imam al-Ghazali terhadap kebenaran, juga gambaran lika-liku pencariannya yang heroik. Buku ini ditulis di penghujung hidup Imam al-Ghazali, pasca penulisan Ihya’ ‘Ulumuddin. Dengan gaya penulisan yang singkat, padat, dan menawan, ia mengklasifikasikan empat golongan penjamin kebenaran: teolog, kaum batiniyah, filsuf, dan sufi. Menurutnya, kebenaran tidak mungkin keluar dari empat golongan ini. Mula-mula ia memasuki ilmu kalam, tahap kedua mendalami epistemolog...
"This book provides the first ever overview of the history and development of Islam in Afghanistan. It covers every era from the conversion of Afghanistan through the medieval and early modern periods to the present day. Based on primary sources in Arabic, Persian, Pashto, Urdu and Uzbek, its depth and scope of coverage is unrivalled by any existing publication on Afghanistan. As well as state-sponsored religion, the chapters cover such issues as the rise of Sufism, Sharia, women's religiosity, transnational Islamism and the Taliban. Islam has been one of the most influential social and political forces in Afghan history. Providing idioms and organizations for both anti-state and anti-foreig...