You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Di saat dunia menjadi semakin mengglobal, ketika dunia berdenyut seperti secara serempak akibat arus komunikasi dan informasi yang menyentuh hampir seluruh pelosok, seharusnya identitas pun bergerak ke arah kesamaan dan keseragaman, tetapi ternyata tidak. Samuel P. Huntington, dalam bukunya Who We Are?, mensinyalir dampak dari modernisasi, perkembangan ekonomi, urbanisasi, dan globalisasi malah membuat orang-orang kini jadi memikirkan dan mendefinisikan kembali gugusan identitas mereka. Atau paling tidak, globalisasi tidak membuat manusia menjadi semakin merasa memiliki kesamaan, tetapi malah semakin mempertanyakan identitas mereka. Tariq Ramadan, yang pemikirannya dikritisi dalam buku ini, ...
Buku ini menarik karena kita bisa menyimak bagaimana para mahasiswa yang sehari-hari menghafal al-Quran berbicara tentang hubungan Islam, Indonesia, dan demokrasi. -Dr. A. Husnul Hakim IMZI, MA. (Dekan Fakultas Ushuluddin Institut PTIQ Jakarta) Mungkin Islam sudah tidak bermasalah dengan demokrasi untuk satu perkara, tetapi dalam perkara-perkara lain, Islam masih mempunyai banyak hal yang harus diselesaikan dengan demokrasi. Bahkan demokrasi juga harus menyelesaikan banyak hal terkait masalah dalam dirinya sendiri yang tidak kunjung selesai. Buku ini berbicara tentang hal itu. Berbicara tentang bagaimana Islam menyesuaikan diri dengan Indonesia dan dengan modernitas. Ada banyak kendala namun...
Buku ini merupakan hasil penelitian penulis dari tesis yang berjudul “Manajemen Pembentukan Karakter Anak dalam Perspektif Alquran” yang menguraikan sudut pandang/pandangan Alquran tentang manajemen dalam pembentukan karakter anak, di mana Alquran menguraikan bagaimana mengatur pembentukan karakter anak mulai dari lingkungan keluarga sampai dengan lingkungan masyarakat. Paparan Alquran tentang pembentukan karakter anak dalam hal pendidikan meliputi ruang lingkup pendidikan anak, dalam hal ini ada tiga, yaitu: pendidikan informal, formal dan nonformal. Periodesasi pendidikan anak dalam perspektif Alquran bisa dikategorikan lengkap. Hal ini bisa dilihat dari periodesasi pendidikan anak mul...
None
Dalam memahami sifat 20 Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah memiliki perbedaan pandangan walaupun dari pendiri Nahdlatul Ulama Hasyim Asy’ari dan pendiri Muhammadiyah Ahmad Dahlan memiliki satu guru yang sama yaitu Kiyai Shaleh Darat namun keduanya memiliki perbedaan pemahaman dalam hal ibadah yang bersifat cabang atau furu’. Sifat Wajib 20 menurut Nahdlatul Ulama tidak membatasi keagungan dan kesempurnaan Allah tanpa batas dan mengambil pendapat dari Imam Abul Hasan Al-Asy’ari. Justru Sifat wajib 20 itu merupakan sifat-sifat pokok kesempurnaan Allah subhânahu wata’âlâ yang tidak terbatas jumlahnya, akal manusia tidak dapat menjangkau untuk membahas Keagungan dan Kesempurnaan Allah, ...
M. Quraish Shihab memiliki penafsiran dan pandangan yang berbeda bahwa terkait pencarian nafkah bagi perempuan dalam Al-Qur`an. Menurut beliau, walaupun mencari nafkah merupakan tugas utama suami atau laki-laki, bukan berarti istri tidak diharapkan bekerja, apalagi bila penghasilan suami tidak mencukupi kebutuhan rumah tangga. Dengan demikian, Al-Qur`an menuntut kerja sama yang baik, pembagian kerja yang adil antara suami dan istri walaupun tidak ketat, sehingga terjalin kerja sama yang harmonis antara keduanya, bahkan seluruh anggota keluarga. Hanya saja, pada saat perempuan bekerja mencari nafkah di luar rumah, harus diperhatikan adab-adab atau syarat yang menjadi pengikat, antara lain:Per...
Filsafat lahir karena manusia bertanya. Filsafattidak akan punah sampai manusia berhenti bertanya. Sejarah filsafat sendiri merupakan akumulasi dari pertanyaan tentang apa (ontologi), mengapa (epistemologi), dan bagaimana (aksiologi) kenyataan. Pada awalnya adalah pertanyaan, dan pada akhirnya adalah pertanyaan. Itulah Filsafat, yang dianggap sulit dan menyesatkan. Filsafat itu sulit bagi siapa saja yang tidak mau dan tidak mampu atau malas berfikir! Filsafat itu menyesatkan bagi orang yang tak pernah mempertanyakan keyakinan, pendapat, dan minat pribadinya di hadapan mahkamah akal! Buku Asas-Asas Filsafat mencoba memandu secara sistematis bagaimana seseorang mulaibelajar bertanya a la para ...
None