You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
This book contains the Proceedings of Regional Seminar on Community Issues (SSIK) 2023. The conference is co-hosted by Universitas Halu Oleo (Indonesia), Institute for Social Science of Universiti Putra Malaysia (Malaysia), Universitas Teuku Umar (Indonesia), and Universitas Abulyatama (Indonesia). The event was held on September 20, 2023, in Kendari City, South East Sulawesi Province, Indonesia. The collaboration includes joint committees and support from keynote speakers from each university. This year’s conference provides an interdisciplinary forum for researchers, educators, practitioners, and policymakers to discuss the latest trends and issues on the theme and offer challenges and solutions within a given scope. Research articles, literature reviews, and position papers are welcome.
International Seminar on Social Science, Humanities and Education (ISSHE) is motivated by efforts to increase the quality of research and respond to the development of studies related to social science, humanities and education fields. This seminar aims: (1) to bring together all scientists, researchers, practitioners, and lecturers, (2) to share and discuss theoretical and practical knowledge about social science, humanities and education fields. The conference was held virtually by using Zoom on November, 25th 2020. The host of the conference was the Faculty of Cultural Sciences of Universitas Haluoleo, Kendari, Indonesia in collaboration with Graduate Program of Linguistics Universitas Wa...
Buku yang bertajuk Politik Primordialisme Dalam Pemilu di Indonesia berusaha merekam suasana batin, gerak, dan dinamika politik yang terjadi pasca runtuhnya kekuasaan Soeharto dan dimulainya pelaksanaan proyek politik desentralisasi. Suasana batin yang terjadi dalam pengimplementasian politik desentralisasi adalah mengerasnya politik primordialisme dalam perebutan jabatan publik dan pengisian jabatan strategis dalam tubuh birokrasi daerah. Ekspresi politik primordialisme dihadirkan dalam bentuk etnisitas, politik dinasti atau politik kekerabatan, kehadiran bangsawan lokal, dan pengaktifan adat sebagai norma dan identitas diri masyarakat lokal. Ekspresi primordialisme mengemuka dan mengeras dalam ajang pemilihan kepala daerah dan pengisian jabatan dalam tubuh birokrasi. Tidak hanya itu, pemilihan kepala daerah juga bisa disulap menjadi arena pertarungan nyata politik primordialisme.
Realitas kehidupan saat ini, manusia tidak dapat melepaskan diri dari kebijakan publik. Realitas kehidupan sehari-hari, menyangkut aspek kesehatan, pendidikan, peretanian, perumahan, lingkungan hidup di level internasional, nasional, provinsi hingga ke level desa terkait dengan kebijakan publik. Realitas tersebiut menunjukkan bahwa studi kebijakan publik semakin penting bagi setiap manusia, mulai dari kalangan akademisi, tetapi juga elemen masyarakat lain seperti birokrat, politisi, pengusaha, aktivis dan lain-lain. Bahan ini memuat 6 Bab dengan pembahasan mulai dari pemahaman tentang kebijakan publik, masalah dalam kebijakan publik, formulasi, implementasi, evaluasi, dan aktor dalam kebijakan publik. Guna memberikan pendalaman terhadap materi pembahasan, maka setiap akhir pembahasan dilengkapi dengan kasus-kasus.
Bangsa Indonesia layak mendapat predikat sebagai bangsa "sejuta pemilu." Dikatakan demikian, karena peristiwa pemilihan legislatif, pemilihan presiden, pemilihan kepala daerah hingga pemilihan kepala desa terus berlangsung tanpa henti. Implikasi dari banyaknya proses pemilihan membuat masyarakat semakin terbiasa dan semakin cerdas dalam menentukan pilihannya pada proses politik pemilu. Hal ini menandakan bahwa masyarakat semakin "melek" terhadap proses penyelenggaraan pemilu.
Pandemi Covid-19 telah menunjukkan tidak ada negara yang aman dari dampaknya. Namun korban jiwa seharusnya bisa dihindari jika penanganan pandemi di Indonesia lebih baik, sebagaimana ditunjukkan oleh sejumlah negara lain yang berhasil menekan angka kematian. Buku ini adalah catatan kritis dan evaluasi mengenai penanganan Covid-19 di Indonesia. Hal yang disorot adalah manajemen komunikasi dan kebijakan selama pandemi, perbedaan data dengan situasi riil di lapangan, sampai kisah-kisah di garis depan para relawan dan tenaga kesehatan. Ditulis oleh para relawan Covid-19 di Indonesia, buku ini dapat menjadi pelajaran bagaimana menghadapi masa yang akan datang apabila sang pandemi kembali lagi.