You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Wendy Fairey grew up among books. As the shy and studious daughter of famed Hollywood columnist Sheilah Graham—F. Scott Fitzgerald’s lover during the last years of his life—she began as a child reading her way through the library Fitzgerald had assembled for her mother and escaped into the landscape of classic English novels. Their protagonists became her intimates, starting with David Copperfield, whose sensibility and aspirations seemed so akin to her own. She felt as plain as Jane Eyre but craved the panache of Becky Sharp. English novels squired her to adulthood, and Bookmarked is a memoir of that journey. In a series of brilliant chapters that blend the genres of personal memoir a...
Renata Salsabila, seorang wanita yang baru saja menyandang status sebagai janda, sebab pengkhianatan dalam rumah tangga. Mendapat tawaran untuk menjadi istri kedua dari seorang laki-laki bernama Andri Mustaminーsuami dari temannya semasa berkuliah. Awalnya Renata menolak, dengan alasan tidak ingin lagi berbagi cinta, sebab trauma dengan masa lalunya. Namun, Andri gigih membuktikan keseriusan. Mengupayakan berbagai cara agar bisa bersama. Di tengah-tengah pilihan antara menjadi yang kedua atau tetap menjanda, tiba-tiba saja hadir sosok Alvian Alghifaryーsahabat Andri. Laki-laki yang gagal mengikat janji suci dengan wanita yang menjadi pilihannya, sebab terhalang restu orang tua. Bagaimana k...
Dunia sastra hingga saat ini masih terus berusaha bangung dari keterasingannya. Namun tanpa sadar mereka sebenarnya sering bersentuhan dengan dunia sastra. Salah satu contohnya adalah ketika kita melihat status dimedia sosial, sebagian dari mereka, entah itu di facebook, twitterdan media sosial yang lainnya, status mereka rata-rata puitis dan penuh “mistis”, karena banyak dari mereka menuangkan alam pikiran distatus media sosialnya, dan banyak kata sajak-sajak mengalir tanpa mereka merasa. Ada keinginan untuk menyatukan puisi-puisi peserta didik yang mau bersastra kedalam sebuah buku kecil ini.Untuk mengumpulkan itupun tidak mudah karena membutuhkan waktu yang sedikit menguras tenaga, be...
Dunia sastra hingga saat ini masih terus berusaha bangung dari keterasingannya. Namun tanpa sadar mereka sebenarnya sering bersentuhan dengan dunia sastra. Salah satu contohnya adalah ketika kita melihat status dimedia sosial, sebagian dari mereka, entah itu di facebook, twitterdan media sosial yang lainnya, status mereka rata-rata puitis dan penuh “mistis”, karena banyak dari mereka menuangkan alam pikiran distatus media sosialnya, dan banyak kata sajak-sajak mengalir tanpa mereka merasa. Ada keinginan untuk menyatukan puisi-puisi peserta didik yang mau bersastra kedalam sebuah buku kecil ini.Untuk mengumpulkan itupun tidak mudah karena membutuhkan waktu yang sedikit menguras tenaga, belum lagi ditambah harus membagi waktu belajar dan kesibukan sekolah lainnya. Terhitung awal tahun 2018 ide ini muncul, namun baru diawal tahun 2019 terealisasi. Artinya, butuh waktu 1 tahun lebih untuk mengumpulkan naskah ini. Mereka dituntut untuk membuat 1 puisi dalam 1 minggu, begitu seterusnya.
Qu'ils soient Rroms, Tsiganes, Gitans, Manouches, les "gens du voyage", ainsi qu'ils sont identifiés administrativement, sont tous confrontés à des discriminations. Les enfants tsiganes, comme tous les enfants, doivent trouver dans l'école un accès aux connaissances : cependant, ce lieu est également le symbole de la société de l'écrit qui inquiète et écarte leurs parents. La relation au savoir constitue alors un enjeu essentiel...
La morte e la crudeltà propagavano l'intera città.. Colpita dal suo stesso popolo, distruggendo i suoi propri monumenti .. Sfruttando la caduta di Baghdad . Prigioniera nelle mani di forze superiori e potenti .. Il male espandeva come una ragnatela spargendo malinconia nel cuore di tutti . La gente si rese conto che regime di Saddam Hussein era un benessere nonostante la sua crudeltà e la sua brutalità ... Tutti i suoi abusi contro la gente non erano nulla in confronto al terrorismo che Iraq stava affrontando adesso.