You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
MANNA RAFFLESIA Jurnal Teologi Agama Kristen Sekolah Tinggi Teologi Arastamar Bengkulu Tujuan penerbitan Jurnal Manna Rafflesia sebagai sarana publikasi karya ilmiah dalam lingkup studi ilmu teologi dan untuk memberikan serta menyampaikan pemikiran-pemikiran teologis dalam keiikutsertaan membangun spiritualitas umat Kristiani di Indonesia. Dewan Redaksi Ketua : Waharman Anggota : David Susilo Pranoto, Manase Gulo, Minggus Dilla Supriadi Oet, Romauli Hutabarat, Overianus Halawa Iman Kristina Halawa, Melisa Simanjuntak Staf Redaksi : Made Nopen Supriadi Alamat Redaksi : Jalan Sadang II No. 58 RT. 07 RW. 2. Kec. Gading Cempaka-Bengkulu, 38225, Indonesia. Telp. & Fax.: 07365611628. Email : sttab...
MANNA RAFFLESIA Jurnal Teologi Agama Kristen Sekolah Tinggi Teologi Arastamar Bengkulu Tujuan penerbitan Jurnal Manna Rafflesia sebagai sarana publikasi karya ilmiah dalam lingkup studi ilmu teologi dan untuk memberikan serta menyampaikan pemikiran-pemikiran teologis dalam keiikutsertaan membangun spiritualitas umat Kristiani di Indonesia. Dewan Redaksi Ketua : Waharman, M.Th Anggota : David Susilo Pranoto, M.Th Manase Gulo, M,Th. Minggus Dilla, M.Th Supriadi Oet, S.Th Romauli Hutabarat, MA Overianus Halawa, S.Th Iman Kristina Halawa, S.Th Melisa Simanjuntak, S.Th Staf Redaksi : Made Nopen Supriadi, S.Th Alamat Redaksi : Jalan Sadang II No. 58 RT. 07 RW. 2. Kec. Gading Cempaka-Bengkulu, 3822...
Pada terbitan Volume 6, No. 2, April 2020. Tim Redaksi menetapkan Tema: ”Teologi Menjawab Zaman” tema ini diusulkan, karena ada beberapa problematika global yaitu Pendemik Covid-19, serta pentingnya memahami pemikiran zaman ini yaitu postmodern, persoalan doktrinal tentang sakramen baptisan anak, persoalan dalam misiologi baik itu secara konsep maupun praktis dan persoalan dalam Rumah Tangga Kristen yang semakin meningkat serta persoalan pendidikan. Persoalan-persoalan yang disebutkan di atas adalah persoalan yang masih muncul pada masa kini, dan membutuhkan jawaban dalam perspektif Teologis, oleh karena itu pada edisi ini Tim Redaksi menerbitkan 8 artikel untuk memberikan jawaban terhadap persoalan tersebut.
MANNA RAFFLESIA Jurnal Teologi Agama Kristen Sekolah Tinggi Teologi Arastamar Bengkulu Tujuan penerbitan Jurnal Manna Rafflesia sebagai sarana publikasi karya ilmiah dalam lingkup studi ilmu teologi dan untuk memberikan serta menyampaikan pemikiran-pemikiran teologis dalam keiikutsertaan membangun spiritualitas umat Kristiani di Indonesia. Dewan Redaksi Ketua : Waharman Anggota : David Susilo Pranoto, Manase Gulo, Minggus Dilla Supriadi Oet, Romauli Hutabarat, Overianus Halawa Iman Kristina Halawa, Melisa Simanjuntak Staf Redaksi : Made Nopen Supriadi Alamat Redaksi : Jalan Sadang II No. 58 RT. 07 RW. 2. Kec. Gading Cempaka-Bengkulu, 38225, Indonesia. Telp. & Fax. : 07365611628. Email : stta...
MANNA RAFFLESIA Jurnal Teologi Agama Kristen Tujuan penerbitan Jurnal Manna Rafflesia sebagai sarana publikasi karya ilmiah dalam lingkup studi ilmu teologi dan untuk memberikan serta menyampaikan pemikiran-pemikiran teologis dalam keiikutsertaan membangun spiritualitas umat Kristiani di Indonesia. Dewan Redaksi Ketua : Waharman, M.Th Anggota : Dr. David Susilo Pranoto, M.Th Manase Gulo, M,Th. Minggus Dilla, M.Th Supriadi Oet, M.Pd.K Romauli Hutabarat, MA Overianus Halawa, S.Th Iman Kristina Halawa, S.Th Melisa Simanjuntak, S.Th Staf Redaksi : Made Nopen Supriadi, S.Th Alamat Redaksi : Jalan Sadang II No. 58 RT. 07 RW. 2. Kec. Gading Cempaka-Bengkulu, 38225, Indonesia. Telp. & Fax. : 0736561...
MANNA RAFFLESIA Jurnal Teologi Agama Kristen Tujuan penerbitan Jurnal Manna Rafflesia sebagai sarana publikasi karya ilmiah dalam lingkup studi ilmu teologi dan untuk memberikan serta menyampaikan pemikiran-pemikiran teologis dalam keiikutsertaan membangun spiritualitas umat Kristiani di Indonesia. Dewan Redaksi Ketua : Waharman. Anggota : David Susilo Pranoto, Manase Gulo, Minggus Dilla, Supriadi Oet, Romauli Hutabarat, Overianus Halawa, Iman Kristina Halawa, Melisa Simanjuntak. Staf Redaksi : Made Nopen Supriadi. Alamat Redaksi : Jalan Sadang II No. 58 RT. 07 RW. 2. Kec. Gading Cempaka-Bengkulu, 38225, Indonesia. Telp. & Fax. : 07365611628. Email : sttabbengkulu@yahoo.co.id. Website: www.s...
Integritas adalah prinsip hidup yang dibutuhkan bagi kehidupan relasional sesama manusia. Integritas yang ideal sangat sulit ditemukan dalam kehidupan mansusia yang masih dikuasai oleh dosa. Serta manipulasi iblis yang tetap menggunakan label integritas namun memberikan reduksi pada makna integritas, sehingga manusia mengalami kegagalan untuk mengerti integritas yang sejati. Maka buku ini akan menuliskan bagaimana membangun kembali (merekonstruksi) pemahaman tentang intergritas berdasarkan persepektif filosofis – teologis.
Buku ini sangat menarik dan memberikan sebuah kontribusi pemikiran bagaimana mengembalikan relasi seni dan Teologi serta filsafat. Oleh karena itu Buku ini direkomendasikan oleh penerbit PERMATA RAFFLESIA sebagai bahan bacaan untuk memperdalam pengetahuan mahasiswa Teologi dan orang Kristen di Indonesia, agar semakin memahami dalam membangun pemahaman integratif Teologi.
Allah menciptakan alam semesta bagi manusia. Sejak penciptaan manusia dan alam telah berelasi. Namun sejak kejatuhan ada problematika yang terjadi dalam konteks relasional manusia dan alam semesta. Ketegangan antara manusia dan alam semesta dapat terlihat dari bencana alam yang mengancam banyak manusia dan banyak manusia yang merusak alam semesta. Oleh karena itu tulisan ini mencoba memberikan sebuah kontribusi bagaimana manusia dapat berelasi dengan alam semesta melalui karya penebusan Kristus.
Injil yang diberitakan akan selalu berhadapan dengan manusia yang ada dalam konteks kebudayaan tertentu. Misalnya penginjilan yang dilakukan terhadap suku Boti, Injil akan hadir dan menyapa suku Boti dalam konteks kebudayaannya. Injil tidak bisa vakum secara kultural dalam konteks masyarakat tertentu. Hal ini terjadi karena manusia dan kebudayaan merupakan dwi natur. Di mana manusia ada, manusia menciptakan budaya sebagai hasil penghayatannya terhadap lingkungan. Penerapan penginjilan yang dilakukan oleh seorang penginjil penting untuk mengkomunikasikan Injil secara interkultural. Pendekatan interkultural sebagai upaya untuk menjelaskan Injil dalam konteks budaya yang dipahami dalam sebuah konteks di mana aksi penginjilan dilakukan. Pedekatan interkultural sebagai pendekatan aplikatif yang tidak memarginalkan budaya sebuah konteks. Melalui budaya yang dipahami dan dilakukan Injil hadir untuk menyapa suku Boti, sehingga mereka mendengar dan memahami Injil dalam konteks kebudayaan halaika.