You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
«Public Religion» and the Pancasila-Based State of Indonesia: An Ethical and Sociological Analysis analyzes the public role of religion in Indonesian society from the pre-independence period to the end of Suharto's New Order government. It offers constructive suggestions regarding how Indonesian religion can play a significant role within the framework of Pancasila, Indonesia's national ideology. Based on a Christian-Muslim dialogue, it is only within the realm of civil society that Indonesian religion will be able to promote the ideas of democracy, tolerance, and human rights in Indonesian public affairs. In short, far from being anti-pluralist, Indonesian religion evolves as a liberating force in the life of society, nation, and state.
How can such a gentle people as we are be so murderous? a prominent Indonesian asks. That question--and the mysteries of the archipelago's vast contradictions--haunt Theodore Friend's remarkable work, a narrative of Indonesia during the last half century, from the postwar revolution against Dutch imperialism to the unrest of today. Part history, part meditation on a place and a past observed firsthand, Indonesian Destinies penetrates events that gave birth to the world's fourth largest nation and assesses the continuing dangers that threaten to tear it apart. Friend reveals Sukarno's character through wartime collaboration with Japan, and Suharto's through the mass murder of communists that ...
On interreligious harmony in Indonesia.
Indonesia is a multicultural and multireligious nation whose heterogeneity is codified in the state doctrine, the Pancasila. Yet the relations between the various social, ethnic, and religious groups have been problematic down to the present day. In several respects, Christians have a precarious role in the struggle for shaping the nation. In the aftermath of the former president Suharto's resignation and in the course of the ensuing political changes Christians have been involved both as victims and perpetrators in violent regional clashes with Muslims that claimed thousands of lives. Since the beginning of the new millennium the violent conflicts have lessened, yet the pressure exerted on Christians by Islamic fundamentalists still continues undiminished in the Muslim-majority regions. The future of the Christians in Indonesia remains uncertain, and pluralist society is still on trial. For this reason the situation of Christians in Indonesia is an important issue that goes far beyond research on a minority, touching on general issues relating to the formation of the nation-state.
Culture, Spirituality and Economic Development: Opening a dialogue
Buku pertama Platon, Xarmides telah membawa pembaca dalam dunia asli filsafat. Buku kedua Platon, Lysis (tentang persahabatan) juga akan semakin membawa pembaca dalam menelisik lebih dalam gaya filsafat Platon. Platon selalu mengajak murid-murid dan sahabatnya untuk melihat lebih dalam atas sebuah peristiwa. Dalam Lysis ini, persahatan menjadi bahasan utama. Platon secara jelas menerangkan apa itu persahabatan.
Sejarah sebagai Perjuangan adalah kumpulan beberapa pemikiran kristianitas yang diperuntukkan sebagai Festschrift dari Prof. Dr. A. Eddy Kristiyanto yang merayakan ulang tahun ke-65. Para kontributor buku ini berupaya memperdalam, memperkaya, bahkan mengkritisi minat dan gagasan Eddy Kristiyanto. Keberagaman tulisan yang diniatkan bagi beliau mengambarkan keberagaman minat ilmu yang digeluti oleh Eddy Kristiyanto. Sejarah Gereja adalah minat utama Eddy Kristiyanto. Beliau mencurahkan waktunya untuk mempelajari, meneliti, menulis, dan mengajar sejarah. Ini adalah sebuah keuntungan tertentu dibandingkan dengan dosen lainnya. Karena keuntungan tersebut, ahli sejarah mempunyai kesempatan banyak untuk menjadi orang bijak. Dari paragraf pertama hingga paragraf terakhir, para kontributor mengafirmasi apa yang dipikirkan, ditulis, diajarkan, dan dihidupi oleh Prof. Dr. A. Eddy Kristiyanto: mempelajari sejarah menjadikan seseorang bijak dalam artian menjadikan seseorang makin mengerti pergulatan sesama dan makin menaruh harapan pada penyelenggaraan Ilahi. Dengan demikian, sejarah menyangkut perjuangan manusiawi dengan pertolongan Ilahi.
Provides insightful discussions of the exegetic and discursive process begun by the open letter A Common Word Between Us and You.
Buku Filsafat Manajemen Pendidikan ini ditulis dengan maksud untuk menjadi salah satu buku rujukan dalam perkuliahan di beberapa perguruan tinggi, khususnya pada program doktoral bidang manajemen pendidikan, di mana penulis berkesempatan untuk ikut ambil bagian menjadi staf pengajar pada program tersebut. Filsafat merupakan induk ilmu pengetahuan yang akan ada sebelum dan setelah ilmu pengetahuan hadir dan bekerja. Kehadiran filsafat dan kehadiran ilmu pengetahuan merupakan pendekatan yang saling melengkapi untuk memberikan jawaban terhadap berbagai persoalan dalam kehidupan manusia. Ilmu pengetahuan dibangun di atas teori-teori yang berhasil mengungkapkan berbagai masalah dalam bidang kehid...