You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Gangguan psikologis secara umum terbagi dalam kelompok psikotik, neurotik, dan gangguan kepribadian. Pengelompokan gangguan psikologis tergambarkan dalam artikel di book chapter ini: 1) kajian psikotik dalam artikel nomor 1-3, yaitu gangguan delusi, skizophrenia, gangguan skizoafektif; 2) kajian neurotik dalam artikel 4-12, yaitu fobia spesifik, gangguan kecemasan sosial, gangguan kecemasan menyeluruh, gangguan stres pascatraumatik, gangguan obsesif kompulsif, gangguan kecemasan penyakit, faktor psikologi mempengaruhi kondisi medis lain, gangguan depresif, dan bipolar; 3) kajian gangguan kepribadian dalam artikel 13-19, yaitu gangguan kepribadian paranoid, skizotipal, antisosial, borderline, narsistik, avoidant, dan dependen. Melalui penulisan artikel dalam book chapter “Kajian Gangguan Psikologis” ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca sehingga mendapatkan pengetahuan mengenai gangguan psikologis yang dialami manusia, penyebab, dan bagaimana penanganan gangguan psikologis yang dialami manusia.
Kamu sulit mengungkapkan perasaan kepada seseorang? Wah, berarti kamu Alexithymia. Nah, kalau ada orang pegang HP, kamu juga langsung ingin mengambil HP-mu? Berarti kamu Cellanoma. Terus, kalau kamu… ehm, banyak deh istilah psikologi lain yang bakalan bikin kamu "Oh!" Coba cari tahu sendiri dalam komik kamus Psychopedia Version ini persembahan dari Penerbit LintasKata. #KomikNasional
Asesmen pendidikan adalah landasan penting dalam pemahaman terhadap kemajuan dan kebutuhan individu dalam proses pembelajaran. Olen karena itu, pemahaman yang kuat tentang konsep dasar statistik dalam asesmen menjadi kunci untuk menginterpretasikan data secara akurat. Bab pertama buku ini akan membahas konsep-konsep dasar statistik dalam asesmen, memberikan pembaca landasan yang kokoh untuk memahami analisis dan interpretasi data asesmen. Selanjutnya, bab kedua akan menggali lebih dalam tentang skor-skor dalam asesmen psikologis. Pembaca akan diajak untuk memahami berbagai jenis sor yang digunakan dalam asesmen psikologis serta signifikansinya dalam memberikan informasi tentang kinerja individu. Reliabilitas dan validitas tes adalah dua aspek penting yang harus dipahami dalam praktek asesmen psikologis. Bab-bab berikutnya akan membahas secara mendalam tentang relabilitas tes dan validitas tes, termasuk teknik-teknik pengukuran yang digunakan untuk memastikan bahwa tes yang dilakukan memberikan hasil yang konsisten dan valid.
Kesejahteraan psikologis memiliki peran dalam memotivasi dan mempertahankan perilaku kesehatan positif. Kajian yang mengukur antara kesejahteraan psikologis dengan perilaku kesehatan pada ibu hamil belum banyak dilakukan, namun beberapa kajian menunjukkan adanya hubungan positif antara kesejahteraan psikologis dengan perilaku kesehatan pada individu. Kesejahteraan psikologis identik dengan kebahagiaan dengan proses pemenuhan pada individu. Konstruk kesejahteraan psikologis dapat menjadi faktor protektif terhadap kesehatan mental individu. Huffman juga menyampaikan bahwa kebahagiaan dan optimisme berkaitan dengan perilaku kesehatan yang baik terhadap prognosis penyakit jantung. Oleh karena it...
Bencana dapat terjadi di mana saja dan kapan saja, serta dapat menimpa siapa saja. Bencana dapat diakibatkan oleh bencana alam dan nonalam, termasuk yang disebabkan oleh manusia. Dalam kenyataannya, baik bencana alam maupun nonalam menyebabkan dampak psikologis bagi yang terkena bencana, baik dalam jangka akut, berupa syok, atau dalam jangka panjang, berupa gangguan stress pascatrauma. Wabah Covid-19 yang terjadi juga merupakan salah satu bencana nonalam yang memberikan dampak psikologis berupa rasa takut dan cemas terhadap virus itu sendiri dan juga dampak tidak langsung berupa kekhawatiran akibat ekonomi yang merosot. Selain itu, bencana berupa kerumunan massa atau crowd mass juga menyebab...
Kesejahteraan psikologis terbangun, salah satunya, dengan adanya sikap emosional yang merujuk pada perasaan dan emosi-emosi yang menyenangkan, seperti kesenangan dan afeksi. Emosi positif yang dirasakan individu menjadi bagian dari subjective well-being karena merefleksikan reaksi individu terhadap peristiwa hidup yang menandakan bahwa hidupnya berjalan sesuai dengan yang diinginkan. Spiritualitas dapat memberikan pengaruh yang positif, menentukan arah dan tujuan hidup, memiliki hubungan dan relasi positif dengan yang lain, meningkatkan pertumbuhan pribadi, meningkatkan penerimaan diri, mengoptimalkan penguasaan lingkungan, serta meningkatkan eksistensi dan perfomansi diri.
Bismillahir rahamanir rahim. Alhamdulillahi rabbil „alamin. Itulah kegiatan yang senantiasa terdiri atas basmalah dan hamdalah, termasuk kegiatan penulisan buku ini. Baru saja kegiatan dimulai dengan basmalah, kegiatan pun telah disyukuri dengan hamdalah. Terima kasih Tuhan, terima kasih pimpinan Universitas, terima kasih pimpinan FPIPS, terima kasih para mahasiswa yang bersabar untuk mendengarkan “kuliah” saya tentang pendidikan Islam. Betapa lemah dan tidak berdayanya manusia dalam berkegiatan. Bahkan, flashdisc tempat mengerjakan buku ini sempat hilang selama sekitar satu bulan, dan saya tidak memiliki backup apa pun, sehingga pada saat itu rencana penuntasan buku pada tahun 1435 ini tinggal kenangan. Namun, Tuhan Maha Kuasa untuk mengembalikan flashdisc tersebut ke tangan saya, hingga akhirnya sampai pula isinya kepada para pembaca yang budiman.
Judul : TERAPI BERMAIN Intervensi Keperawatan Pemulihan Psikologis Anak Pasca Gempa Penulis : Meri Neherta Ira Mulya Sari Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 124 Halaman ISBN : 978-623-497-812-4 Sinopsi Buku Gempa bumi adalah salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Bencana ini sering kali menyebabkan kerusakan yang parah pada bangunan dan infrastruktur, dan dapat menimbulkan korban jiwa serta luka-luka. Selain dampak fisik yang dirasakan, bencana gempa bumi juga dapat menyebabkan dampak psikologis yang serius, terutama pada anak-anak yang rentan mengalami trauma. Trauma psikologis pada anak pasca gempa merupakan masalah yang serius dan dapat mempengaruhi kesejahteraan mereka. Terapi bermain oleh perawat adalah salah satu pendekatan yang efektif untuk membantu anak-anak mengatasi dampak psikologis tersebut. Dalam buku ini akan dibahas tentang peran seorang perawat dalam memberikan intervensi keperawatan pemulihan trauma psikologis pada anak pasca gempa melalui “Terapi Bermain” sebagai usaha untuk mengembalikan kesehatan psikologis anak sebagai sumberdaya manusia Indonesia yang handal pada masa depan.
Distres psikologis merupakan tekanan psikologis yang dialami seseorang secara tidak menyenangkan dalam menghadapi suatu stressor tertentu baik sementara ataupun permanen.Tekanan psikologis yang dialami wanita kanker payudara pasca mastektomi diantaranya masalah citra tubuh, perubahan identitas wanita secara permanen, hilangnya payudara sebagai identitas kecantikan atau hilangnya bentuk tubuh, mekanisme koping kurang efektif dan mengalami kesulitan dalam aktifitas sehari-hari. Distres psikologis pada wanita kanker payudara pasca mastektomi juga ditunjukkan dengan gejala gangguan citra tubuh, harga diri, depresi dan kecemasan
HUBUNGAN PEMBERDAYAAN PSIKOLOGIS DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA GURU