You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Menikah membutuhkan sebuah kesiapan, karena bukan hanya menyatukan dua insan yang berbeda kelamin, tapi juga menyatukan dua keluarga yang mana di dalamnya akan terjalin silaturahmi yang begitu erat. Namun kehidupan setelah menikah pun tidaklah mudah, cobaan akan datang silih berganti, dan keharmonisan tidak selalu menjadi milik kedua insan. Percekcokan itu selalu ada, begitu pun dengan pertengkaran akibat sebuah kesalahpahaman. Tapi bukan berarti kehidupan setelah pernikahan akan selalu mencekam, sebab tawa tetap bisa dilambungkan, walau air mata tidak bisa di abaikan.
Menikah memang impian setiap insan, entah itu muda atau tua. Harapannya adalah menikah dengan sosok yang di cinta, sosok yang di damba dan sosok yang sempurna dari segi manapun. Tapi bagaimana jadinya jika menikah dengan mantan? Sosok yang pernah membahagiakan sekaligus menjadi sosok yang berakhir menggores luka. Laura tidak pernah mengharapkan itu, bahkan untuk kembali bertemu saja ia tidak ingin. Namun takdir seolah mempermainkan, kenyataan yang tak diinginkan malah berbalik menjadi jalan menuju pernikahan. Akankah pernikahan Kai dan Laura berjalan lancar, atau justru bebatuan terjal menjadi cobaan yang harus diluruskan?
Iris tidak menyangka bahwa dirinya akan memiliki kekasih seorang duda yang memiliki satu orang anak menggemaskan, yang sosoknya tidak sengaja dirinya temui di sebuah taman, tengah menangis tergugu akibat di tinggal orang tuanya. Awal kisahnya bermula dengan sosok duda tampan nan mapan berusia tiga puluh tahun yang di tinggal mantan istri karena sebuah cita-cita. Iris tidak mempermasalahkan status Agas yang duda karena hatinya terlanjur terjerat, bukan hanya karena pesona Agas, tapi juga sosok anak laki-laki itu yang menggemaskan. Bukan hanya Iris, karena nyatanya Agas pun terlanjur jatuh cinta, hingga tak ia hiraukan sosok sang mantan istri yang berusaha menghancurkan. Namun Iris tidak bisa tenang sebab terang-terangan mantan istri Agas menampilkan ketidak sukaan. Bagaimana Iris harus menghadapi mantang istri Agas? Dan cobaan apa yang akan Agas serta Iris laluin untuk menghalau sebuah perpisahan.
Lulus kuliah Mesya memilih untuk langsung bekerja, membuat sang ayah senang dan langsung meminta putrinya itu datang esok hari untuk bekerja, namun Mesya menolak karena sejak awal memang tidak berniat kerja di perusahaan keluarganya. Mesya ingin mandiri dan merasakan bagaimana sulitnya mencari kerja bersaing dengan banyaknya orang, sampai akhir ia di terima di sebuah perusahaan besar menjadi seorang asisten sekretaris yang akan segera mengambil jatah cuti melahirkannya. Awal yang baik untuk memulai karirnya, tapi Mesya tidak menyangka bahwa ternyata sang mantanlah yang menjadi boss-nya. Perpisahan mereka memang bukan karena orang ketiga, tapi tetap saja meninggalkan luka dan kecewa. Lalu bagaimana Mesya menjalani hari ke depannya, bekerja dengan seseorang yang dirinya rindu tapi tak siap untuk bertemu?
This series gives readers accessible and informative introductions to 30 of the most popular, most acclaimed and most influential contemporary novels. Each title includes a biography of the novelist and a full-length study of the novel.