Welcome to our book review site go-pdf.online!

You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.

Sign up

Berumah di Buku
  • Language: id
  • Pages: 136

Berumah di Buku

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2018
  • -
  • Publisher: BASABASI

Aku mulai memiliki pengalaman belanja buku pada 1998. Duit sedikit terbagi untuk membeli rokok, buku, majalah, dan kopi. Masa lalu itu agak menggemaskan saat terkenang di abad XXI. Aku sering bergirang dengan peristiwa membeli buku di kios-kios buku bekas di Gladak (Solo). Tahun-tahun berlalu, buku-buku lawas semakin bertambah. Pada akhir 2012, aku mulai menulis kesan membeli dan belanja buku. Aku menulis “catatan” di sela mengerjakan esai dan resensi. Selingan itu menimbulkan rasa lucu, sedih, malu, haru, kecewa, marah, dan rindu. Hari demi hari, tulisan-tulisan sudah terhitung ratusan. Aku ingin menyuguhkan itu kepada orang-orang. Ribuan buku lawas hidup bersamaku tanpa pernah ada benci “keterlaluan” dan sengketa “picisan”. Aku ingin buku-buku itu terus ada dan terwariskan ke anak-cucu. Perbuatan menulis “catatan” juga memuat pamrih kecil agar pahala para penulis di masa lalu tak terputus. Peristiwa membeli dan membaca buku lawas mirip “pembuktian” berselera wagu. Begitu. Bandung Mawardi

Persembahan
  • Language: id

Persembahan

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2020
  • -
  • Publisher: Unknown

None

Omelan
  • Language: id
  • Pages: 476

Omelan

  • Type: Book
  • -
  • Published: Unknown
  • -
  • Publisher: BASABASI

Pilihan menjadi pembaca koran-koran setiap hari mirip keterpencilan saat suara burung masih terdengar di pepohonan dan dangdut koplo mulai menderu di rumah tetangga. Koran-koran masih mungkin disantap tanpa tergesa dan pemanjaan. Kewajaran sebagai pembaca setelah rampung mencuci dan sarapan untuk memuliakan kertas-kertas fana. Di situ, tulisan-tulisan dan foto-foto minta tatapan mata dan sentuhan. Aku memilih sembarangan, tak memerlukan ketentuan ketat berlagak periset atau asal menuruti jari dan mata. Sembarangan tapi berisiko. Ratusan koran disantap untuk memilih, berharap tanpa sesalan dan dendam. Pilihan tulisan sengaja mendapat omelan menuruti situasi hari atau jenis makanan-minuman di ...

Ini ibu...
  • Language: id

Ini ibu...

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2021
  • -
  • Publisher: Unknown

None

Pengisah dan pengasih
  • Language: id
  • Pages: 201

Pengisah dan pengasih

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2019
  • -
  • Publisher: Unknown

None

Titik membara
  • Language: id
  • Pages: 207

Titik membara

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2021
  • -
  • Publisher: Unknown

None

Terbit & telat
  • Language: id
  • Pages: 420

Terbit & telat

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2020
  • -
  • Publisher: Unknown

None

Dari zaman citra ke metafiksi
  • Language: id
  • Pages: 548

Dari zaman citra ke metafiksi

Criticism on modern Indonesian literatures.

Surah #03
  • Language: id
  • Pages: 52

Surah #03

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2013-06-01
  • -
  • Publisher: Surah Sastra

SURAH SASTRA, ruang kreativitas komunitas penggerak seni sastra. Kami bercita-cita menjadi teman generasi muda yang tengah tumbuh dan menjadi wadah dialog nyaman serta dinamis. Sastra sebagai pilihan karena dapat menggemakan apa saja: cerita bumi, agama, ihwal manusia dan segenap kebudayaannya. “Surah Sastra bersama kaum muda di medan sastra dan kebudayaan Indonesia untuk perbaikan kehidupan bangsa” Bagi kami, yang perlu dilakukan adalah mengenalkan dan mengembangkan bagi kaum muda melalui media: majalah, film dokumenter, dll; Memberi nilai-nilai kesusastraan yang mendukung keindonesiaan yang berbudaya, adil, majemuk serta bermartabat; Kami berusaha mendorong kaum muda berpartisipasi dan...

Dongeng Dari Dullah
  • Language: id
  • Pages: 304

Dongeng Dari Dullah

Dullah (1919?1996) dikenang sebagai seniman legendaris dan Pelukis Istana Presiden Sukarno. Namun, lebih dari itu, dia adalah pejuang kemerdekaan yang penuh deru dan debu, dengan jalan perang yang nekat. Sejak remaja, dia menulis artikel dan puisi heroik, serta membuat poster dan angkat senjata melawan penjajah, sehingga penjara Belanda (Hoofdbureau van Politie) selalu menantinya. Sebagai provokator anti-Jepang, dia masuk bui Kempeitai dan disiksa sampai setengah mati. Dialah yang menginstruksi para bocah untuk secara on the spot melukis Agresi Militer Belanda II di Yogyakarta, 1948, sampai akhirnya tercipta puluhan lukisan Òrevolusi di mata bocahÓ yang tak ada duanya di dunia. Pada 1950 D...