You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
None
Protection of privacy information on personal data in Indonesian is still weak. This is suspected from the still abundance of personal data of someone, including for business and political interests. There are still many companies that sell personal data without permission from the subject of data. Misuse of data when it is private that someone's privacy can be obtained by others without the permission of the subject of the data may cause harm to the subject of the data, as also conveyed by Keynote Speaker is Dr. Syahirah Abdul Shukor.
The Muslim-majority nations of Malaysia and Indonesia are known for their extraordinary arts and Islamic revival movements. This collection provides an extensive view of dance, music, television series, and film in rural, urban, and mass-mediated contexts and how pious Islamic discourses are encoded and embodied in these public cultural forms.
The proceedings of International Conference on Science, Education, and Technology 2019 are the compilation of articles in the internationally refereed conference dedicated to promote acceleration of scientific and technological innovation and the utilization of technology in assisting pedagogical process.
Melalui tulisan sepercik ini, cakrawala Anda akan terbuka luas. Setidaknya, Anda akan semakin yakin bahwa budaya Jawa memang banyak menawarkan aspek-aspek kehidupan, mulai ikhwal yang lahiriah sampai hal batiniah, dari pesoalan dunia sampai akhirat, dan dari persoalan sederhana ke hal-hal wingit. Cermin yang saya bentangkan ini, memang baru melihat budaya Jawa dari beberapa sisi saja. Karena, masih banyak sisi lain yang sangat beragam. Namun demikian, saya berharap melalui buku ini Anda akan terusik untuk menerobos lebih jauh terhadap keindahan budaya Jawa. Anda pasti tak akan kecewa mengikuti jejak budaya Jawa dalam buku ini. Pandangan yang disodorkan, meskipun berisi hal-hal yang berat karena menyangkut rasa dalam budaya Jawa, tetap saya kupas dengan gaya ringan. Saya tak ingin Anda sampai mengerutkan dahi. Cukup dengan senyum saja, kiranya akan mampu menyelam ke dalam ombak budaya Jawa. Tulisan ini sengaja saya package dengan kibasan bernada estetis, penuh bumbu masak, dan sedap diresapi.
Menjadi seorang insinyur harus memiliki sikap profesionalisme dan etika dalam bertanggung jawab menyelesaikan pekerjaannya dalam keinsinyuran itu sendiri, terdapat prinsip-prinsip dasar dan tuntunan sikap yang harus menjadi pedoman, biasa disebut dengan Catur Karsa dan Sapta Dharma. Pengenalan dan pemahaman mengenai etika profesi keinsinyuran ini perlu dilakukan sedini mungkin, bahkan kurikulum dan pembahasan ini sebaiknya sudah dipelajari ketika duduk di bangku pendidikan tinggi. Hal ini karena insinyur bukan hanya sebuah gelar yang tercantum di depan nama, melainkan harus menjadi karakter dasar setiap lulusan program studi keteknikan. Untuk mendukung itu semua, buku ini menjadi salah satu jawaban untuk memperdalam ilmu mengenai etika dan profesionalisme insinyur. Dilengkapi dengan pengaplikasiannya dalam kehidupan, akan semakin memperjelas bagaimana etika dan profesionalisme dalam keinsinyuran diterapkan untuk menjadi insinyur yang lebih baik.
Tak hanya lebih mengenal sosok Sang Bhayangkara semata. Setiap kata yang terdengar. Setiap cerita terhampar, menaruh kebanggaan atas kesempatan dan kehormataan dapat memprasastikan jejak perjalanan Sang Bhayangkara dalam membumitugaskan pelayanan, perlindungan, serta pengayoman kepada masyarakat. Banyak kisah yang diserap. Tak sedikit pelajaran yang dapat dijadikan contoh. Tak hanya sebagai abdi negara berseragam Bhayangkara belaka, pembelajaran akan hikmah, dapat dipetik atas penuturan demi penuturan sosok yang telah mengenal dan interaksi dengan Sang Bhayangkara.Sang Bhayangkara—demikian buku ini bernama. Buku yang mencoba memprasastikan pengabdian sang Bhayangkara dalam menapak jejak di Bumi Angling Darma. Buku yang mengulas kiprah kepolisian dengan sisi kenegerian, merupakan persembahan seorang masyarakat atas kinerja kepolisian yang sejauh ini masih mengalami penyinyiran di tengah upaya perbaikan lembaga melalui genderang Promoter Kapolri dan Semangat Patuh yang dilahirkan oleh Kapolda Jawa Timur.