You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Maja, seorang siswa SMP, bergulat dengan kerasnya hidup, bersekolah dalam kondisi keluarga yang serba pas-pasan. Kemauannya yang keras membuat Maja tidak mudah menyerah dan mengeluh dengan keadaannya yang sekarang ini. Bersama ketiga temannya yang putus sekolah namun berbakat, Amir si jago tulis, Puguh sang jawara menggambar dan Tono si tukang gitar bersuara merdu, mereka saling mendukung satu sama lain untuk meraih impian. Meskipun Amir, Puguh dan Tono tidak bersekolah, namun itu tidak menjadikan persahabatan mereka dengan Maja luntur. Temukan perjuangan hebat keempat anak pantai itu dalam Impian Anak Pantai.
Bersahabat dalam perbedaan. Itulah kisah yang dialami oleh Risty dan Tita. Berbagai peristiwa mereka alami. Peristiwa-peristiwa itulah yang akhirnya semakin mempererat persahabatan mereka. Hingga pada suatu ketika mereka harus berpisah. Aku dan Kamu Satu, kisah yang akan membuat hati dan perasaan lebih toleran terhadap perbedaan. Simaklah helai demi helai buku ini, maka kita akan semakin menghargai perbedaan.
Namaku Kirana, aku bersekolah di SMP Bintang. Di sekolah itulah aku memulai meretas mimpi-mimpi dan cita-citaku untuk mengikuti olimpiade matematika. Kepada diaryku aku menceritakan semua pengalamanku selama bersekolah di sekolah baruku ini. Sampai pada suatu ketika aku menemukan pengalaman menarik mengenai teman sebangkuku, Maya, dengan masalah hidupnya yang cukup rumit. Simak coretan diaryku menuju olimpiade dan kisah sahabatku, Maya dalam Buku Harian Kirana.
Namaku rumput. Aku tinggal di halaman sekolah. Tepat di depanku ada tiang bendera yang dengan kokoh tegak berdiri. Mengibarkan selembar kain berwarna merah putih. Selalu ada setiap harinya yang menggoyangkan tubuhku. Membuatku menari-nari di atas tanah ini. Tanah Indonesia cukup memberikan kami makanan. Matahari yang bersinar di Indonesia memberikan energi yang cukup untuk kami sehingga kami berfotosintesis. Mengolah makanan kami sendiri. Inilah cara kami berterimakasih kepada Negeri Indonesia.
Alya harus meninggalkan kota asalnya menuju Lampung karena ayahnya dipindahtugaskan. Di sana Alya menemukan banyak sekali pengalaman baru dan berkenalan dengan banyak teman baru dari beragam daerah. Nia, teman sebangkunya, asli dari Lampung. Joko, si Solo yang ramah, dengan setia menemani hari-hari baru Alya. Kebudayaan Nias, Betawi, Banyuwangi dan kebudayaan-kebudayaan lain dari berbagai penjuru Indonesia terjalin seperti cerminan pelangi. Ikuti kisah-kisah menarik Alya dalam menjalani hari-hari di kota barunya yang seru dan menarik.
The hottest issue in telecom today is how to solve the Metro Area bandwidth bottleneck--with SONET being the solution tha appeals to most telecom companies. But to compete against Ethernet, SONET will need plenty of fine-tuning. This book will help service providers compare their options and fully understand what is really necessary to give current SONET installations "next generation" capabilities. * Shows how to achieve new-generation features with enhanced SONET and other optical architectures * Compares SONET's features and services with rival Ethernet-based offerings * Offers design approaches and business models for real-world deployments * Covers GMPLS generalized MPLS), a red-hot switching technology for wavelength services In 2001 the telecom industry spent money on solving the Metro Area bandwidth bottleneck. SONET appeals to the telcos because it is widely deployed, reliable, robust, and scalable. But it will need multiple changes and enhancements to compete against the emerging rivil--Ethernet.