Welcome to our book review site go-pdf.online!
You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Biomarker
This book investigates the emerging use of biomarkers as a diagnostic tool for the identification of patients with an abnormal condition or as a tool for staging the extent of disease, as an indicator of disease prognosis. Chapters in Part I focus on biomarkers for cancer, including breast cancer and pancreatic cancer, as well as circulating microRNA profiling in cancer biomarker discovery. Chapters in Part II focus on biomarkers of other diagnoses/diseases, including sepsis, childhood renal diseases, pulmonary diseases, Alzheimer's, leishmaniasis, and heart failure. This book investigates the emerging use of biomarkers as a diagnostic tool for the identification of patients with an abnormal condition or as a tool for staging the extent of disease, as an indicator of diseases prognosis. The book is of considerable importance for a broad range of people including researchers, clinicians, and university students.
Toksoplasmosis
Buku Toksoplasmosis: Tinjauan Manifestasi pada Mata dan Otak merupakan suatu referensi yang mengupas tuntas tentang infeksi Toxoplasma gondii pada manusia, khususnya pada mata dan otak, yang merupakan organ target infeksi parasit tersebut. Memahami toksoplasmosis sangatlah penting, karena Toxoplasma gondii merupakan parasit yang banyak menginfeksi manusia, rute penularannya beragam dan sangat terkait dengan kehidupan sehari-sehari, serta manifestasi infeksinya pada manusia dapat memberikan dampak yang signifikan dan ireversibel bagi penglihatan atau bahkan kehidupan. Buku ini ditulis dengan cermat dan sepenuh hati oleh tim gabungan para pakar klinis dan riset di bidang Parasitologi, Oftalmol...
PENUAAN IMUN APA AKIBATNYA DAN BAGAIMANA MENGATASINYA?
Penurunan fungsi sel imun dipicu oleh rangsangan antigen yang terus menerus datang dan itu menyebabkan sel imun kelelahan. Ditambah dengan faktor-faktor lain di luar sistem imun, termasuk menuanya sel-sel lain, membuat sistem imun selalu aktif mencetuskan suatu peradangan derajat rendah yang kronis pada manula (inflamm-aging). Adanya peradangan yang terus menerus inilah yang diyakini berkaitan dengan penyakit-penyakit tersebut di atas yang memang berkaitan dengan proses penuaan. Suatu paradok: dalam situasi sel-sel imun yang menurun fungsinya terdapat peradangan menahun derajat rendah. Namun perlu dipahami, penuaan imun tidak hanya terjadi pada manula, tetapi bisa terjadi pada usia berapapun juga dikenal dengan penuaan imun yang dipercepat.
Memahami Interpretasi Pemeriksaan Laboratorium Penyakit Ginjal Kronis
Penyakit ginjal kronis (PGK) adalah kelainan struktur atau fungsi ginjal, yang terdapat lebih dari tiga bulan. Di Indonesia kejadian PGK yang menjadi gagal ginjal semakin meningkat. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pasien yang menjalani dialisis (cuci darah), sehingga banyak dana terpakai dan meningkatkan risiko kematian. Peran laboratorium dalam diagnosis dan manajemen PGK penting, karena diagnosis dan tahapan PGK berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium. Deteksi dini kelainan ginjal agar tidak berkembang menjadi PGK dan gagal ginjal, dapat diupayakan dengan pemeriksaan laboratorium dan interpretasi yang tepat, serta penatalaksanaan yang baik. Permasalahan pemeriksaan laborato...
Panduan Pemeriksaan Laboratorium pada Lupus
Kejadian penyakit lupus semakin meningkat dan perkembangan pemeriksaan laboratorium pada lupus juga sangat pesat. Peran laboratorium dalam diagnosis dan manajemen lupus penting karena diagnosis dan monitoring penyakit lupus berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium. Namun demikian, pemahaman tentang pemeriksaan laboratorium lupus di Indonesia masih belum seperti yang diharapkan, karena metode pemeriksaan belum terstandardisasi, banyak variasi antarlaboratorium mengenai cara pemeriksaan, interpretasi, dan referensi. Permasalahan di atas mendorong ditulisnya buku ini sebagai panduan yang berisi dasar-dasar pemeriksaan laboratorium lupus, standardisasi, dan bagaimana menginterpretasi hasil pemeriksaan secara tepat.
Vitamin D dan Autoimunitas
Vitamin D merupakan vitamin larut lemak yang diklasifikasikan sebagai secosteroid. Vitamin ini dapat diperoleh dari makanan, suplemen, dan sintesis endogen di kulit dengan bantuan sinar matahari. Vitamin D dikenal memiliki efek dalam metabolisme kalsium dan fosfat yang berperan dalam mineralisasi tulang dan kini vitamin D banyak dipromosikan mampu menurunkan kanker, penyakit autoimun, penyakit kardiovaskuler, dan infeksi. Pandangan ini timbul karena ternyata vitamin D tidak hanya memiliki efek skeletal, namun juga efek nonskeletal. Bukti epidemiologis menunjukkan hubungan yang nyata antara kekurangan vitamin D dan peningkatan kejadian penyakit autoimun, dan klarifikasi peran fisiologis agoni...
Kupas Tuntas Pemeriksaan Laboratorium pada COVID-19
Sejak bulan Desember 2019 terjadi pandemi suatu penyakit baru yang disebabkan oleh virus Corona jenis baru yang disebut SARS-CoV-2, dengan penyakitnya yang disebut sebagai COVID-19. Penyakit ini menjadi wabah di seluruh dunia termasuk Indonesia dan tidak ada satupun negara di dunia yang menyatakan telah lepas dari pandemi COVID-19 sampai saat ini. Permasalahan semakin diperberat dengan munculnya varian baru yang menyebar dengan sangat cepat di seluruh dunia dengan keparahan yang berbeda di tiap negara. Pemeriksaan laboratorium menjadi hal yang sangat penting dalam penanganan COVID-19, mulai dari tracing, diagnosis, penentuan terapi yang adekuat, mintoring, serta follow-up penderita.
Pelanggaran Profesionalisme Peserta Didik Kedokteran
Pendidikan kedokteran tidak dapat dipisahkan dengan profesionalisme. Nilai-nilai profesionalisme merupakan komponen penting dalam tiap tahapannya dan perlu diterapkan oleh semua unsur yang terlibat pada proses pendidikan kedokteran, termasuk peserta didik. Profesionalisme telah banyak dipelajari dan ditelaah oleh banyak studi, bahkan telah diterapkan dalam keseharian pelaksanaan proses pendidikan kedokteran. Di sisi lain, pelanggaran profesionalisme, terutama yang dilakukan oleh peserta didik, pada umumnya belum sepenuhnya didefinisikan dan dipahami. Seringkali, temuan pelanggaran profesionalisme yang dilakukan oleh peserta didik direspons kurang objektif dan gamang oleh pendidik (guru) sert...
Formula Enteral
Formula Enteral merupakan makanan cair yang diberikan kepada pasien yang mendapatkan makanan melalui selang/ sonde/ tube feeding. Tujuan pemberian formlua enteral adalah untuk memenuhi kebutuhan zat gizi pasien, sehingga menurunkan resiko terjadinya malnutrisi. Buku ini membahas lebih dalam terkait formula enteral, mulai dari sejarah formula enteral, konsep enteral nutrition, formula enteral itu sendiri, formula enteral blenderized, dan resep formula enteral blenderized.
