You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Buku ini menguraikan secara sederhana dan singkat tentang caput nullitatis dalam deklarasi nulitas perkawinan. Hingga kini, pengadilan Rota Romana menetapkan 34 caput nullitatis. Jumlah ini tentu saja bukan daftar tetap, melainkan terbuka untuk perubahan, tetapi hanya Rota Romana yang berwenang mengurangi atau menambahkan yang baru. Caput nullitatis adalah alasan-alasan yang menjadi dasar deklarasi nulitas. Buku ini dapat membantu para petugas pastoral dalam menyelesaikan kasus-kasus perkawinan.
Pemutusan perkawinan demi iman (in favorem fidei) merupakan satu ajaran dan praktik hukum Gereja untuk menjawab kebutuhan kaum beriman dalam persoalan perkawinan. Doktrin dan praktik itu menjadi salah satu bentuk penyelesaian atas persoalan perkawinan yang dihadapi oleh Gereja Katolik. Ada tiga bentuk penyelesaian persoalan perkawinan. Pertama, deklarasi nulitas, yang berfokus pada kasus-kasus perkawinan yang tidak sah (cacat) atau nullum (tidak ada) dengan mencari kebenaran fakta perkawinan yang tidak sah atau inesiste. Kedua, pemutusan perkawinan ratum et non consummatum, yang berkaitan dengan perkawinan sah sakramental, tetapi tidak disempurnakan dengan relasi seksual pasangan yang pada k...
Reproduction of the original. The publishing house Megali specialises in reproducing historical works in large print to make reading easier for people with impaired vision.
We are pleased to introduce the proceedings of the second edition of the International Conference of Humanities and Social Science 2022 (ICHSS). The conference has brought researchers, developers, and practitioners around the world to write about their work in social and humanities research aimed at strengthening diversity. The theme of ICHSS 2022 is "Freedom to Learn in Education, Social, Religious, Culture, and Language Perspective."
This book deals with the technical, artistic and architectural aspects of the Hindu and Buddhist monuments from the beginning until today in Southeast Asia.
None
The question “how has ancient India’s incredibly rich literary heritage been visually represented” forms the centerpiece of this latest volume in Brill’s series Studies in Asian Art and Archaeology. Due to the overwhelming impression made by the texts themselves, the relationship between text and image has until now never received the attention it deserves. Numerous temples, though, not only in South Asia, but also in Southeast Asia carry the images of India’s great narratives. Special attention is given to those in Karnataka (India), Java (Indonesia), Angkor (Cambodia), and Tra Kieu (Vietnam). The work discusses theoretical aspects, provides new interpretations, and proposes innovative interpretations through advanced comparative and contextual approaches.