You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Sebagai bagian dari pertanggungjawaban intelektual, maka selayaknya dan menjadi kewajiban dari kami yang tergabung di FORDEBI untuk mengedepankan janji kemerdekaan sesuai Pembukaan UUD 1945, dalam formula keilmuan yang dapat dirasakan secara konkret dalam bentuk gagasan turunan kebijakan strategis, kesejahteraan berkeadilan sosial berketuhanan yang kami namakan Semesta Sejahtera Semesta Sejahtera yang telah kami tuliskan ini merupakan konsep dan gagasan bergerak. Artinya, konsep dan gagasan tidak berhenti pada titik tertentu, tetapi akan terus mengalami revisi dan perubahan sesuai dengan praksis yang akan dilakukan dalam waktu dekat maupun perkembangan gagasan yang berkembang kemudian. Perjuangan memang masih panjang, tetapi dengan keyakinan yang ditunjang dengan sumber daya keilmuan dan keimanan, kami berdoa dan berharap semoga apa yang kami ikhtiarkan selalu dalam kerangka ketundukan sekaligus aksi untuk membangun peradaban yang lebih baik. Insya Allah.
Buku ini membahas tentang pengabdian masyarakat internasional sebagai langkah yang sangat positif dan bermakna serta dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kerja sama dalam layanan masyarakat internasional. Buku ini diharapkan mampu memberikan pemahaman lebih mendalam tentang dampak positif yang dihasilkan dari kerja sama lintas batas dalam upaya pemberdayaan masyarakat. Buku ini dapat menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi individu atau kelompok yang ingin terlibat dalam layanan masyarakat internasional. Buku yang terdiri dari 26 bab ini juga mampu mengajak pembaca luas untuk turut berkontribusi dalam memecahkan berbagai tantangan sosial dan lingkungan yang dihadapi oleh masyarakat global.
Netnografi bukan hanya berkenaan participation observation, tetapi juga menelusuri aktivitas media sosial, communication, serta connection yang muncul secara online di antara mereka. Netnografi ingin menelisik konteks yang lebih dalam pada makna (meaning than on precision), yaitu makna yang sebenarnya dari balik konteks mengapa sesuatu terjadi di dunia maya. Misalnya, seseorang melakukan posting di sosial media, komunikasi yang terjadi, interaksi, aktivitas dan semua pergerakan yang ada di dunia internet. Bukan hanya misal berapa kali sebuah theme atau posting atau hastag berdampak pada isu yang berkembang kemudian, tetapi lebih penting lagi adalah Siapa (Who) dan Mengapa (How) terlebih pada “the whole story”.
Buku ini sangat menarik dibaca oleh siapapun yang berkecimpung di dunia pengelolaan jurnal. Pengalaman setiap pengelola yang memiliki peran berbeda akan menjadi sumber pengetahuan yang patut diserap sebagai sebuah pengalaman 'lain' yang bisa jadi memiliki manfaat penting ketika nantinya mereka bertemu permasalahan yang sama. Bagaimana para pengelola jurnal itu bertahan demi sebuah kata 'sustainibilitas' atau keabadian? Silakan membaca dengan seksama, memahami detailnya, dan ikut merasakan dinamika di dalamnya.
Buku ini mendedah bagaimana akuntansi sebenarnya bermula dari aktivitas pertanian yang suci. Oleh karenanya, akuntansipun berawal dengan kesucian. Adalah gerakan modernisasi, sekularisme, dan liberalisasi yang mendeviasi akuntansi menuju akuntansi yang berorientasi pada pemaksimalan pencapaian laba. Sejarah bagaimana akuntansi berubah dijelaskan dengan gamblang dalam buku ini. Mulawarman juga menyajikan cara mengembalikan akuntansi menuju akuntansi berkesucian.
Jauhkan buku ini dari golongan manusia berikut ini: a) Siapapun yang tidak ingin keluar dari zona nyaman keyakinan pemikirannya; b) Siapapun yang tidak ingin keyakinan Tuhan dan keberagamaannya diusik; c) Siapapun yang tidak ingin ideologi kebenaran (akuntansi) yang sudah dibangun dan dipelajari bertahun-tahun luluh lantak; d) Siapapun yang tidak ingin mencari makna kesejatian hidup dan kehidupan. Sungguh, jejeran manusia (akuntan) berkarakter seperti di atas akan berpotensi marah-marah sendiri saat melahap buku ini. Merutuk semua narasi yang diceritakan. Ujung-ujungnya bisa sakit sendiri karena tersentak, tersedak dan terbelalak. Tapi kalaupun mau mencoba membacanya, tidak mengapa juga. Siapa tahu hidayah Tuhan lantas melintas justru ketika amarah, resah dan gelisah itu tetiba mengemuka. Lalu diam-diam mengangguk mengiyakan dan masuk dalam barisan pencari kesejatian kemanusiaan, keberagamaan dan keindonesiaan.
Buku ini adalah hasil disksusi dari kelas daring “Metodologi Penelitian Kualitatif Akuntansi: Pengantar Religiositas Keilmuan” yang diadakan oleh Peneleh Research Institute dalam rentang 12 Maret-4 April 2021. Bab-bab disajikan sesuai sesi-sesi yang menyajikan seluruh diskusi tanya-jawab pada sesi tertentu. Buku ini menjadi pegangan yang dapat melengkapi buku rujukan Metodologi Penelitian Kualitatif Akuntansi.
Buku ini bisa dikatakan kontroversial. Aji Dedi Mulawarman mengangkat suatu bentuk perikatan bisnis yang sangat Islami yaitu Syirkah dengan menelusuri pemaknaannya dari ulama Jawa, khususnya dari kitab Al Ibriz karya KH. Bisri Mustofa. Pembaca akan dikagetkan dengan pemikiran Aji Dedi Mulawarman saat hal ini dikaitkan dengan pilar Saka Tatal di Masjid Demak dan mata angin khususnya Timur Laut. Timur Laut adalah kata kunci dari Kaidah Syirkah - menguatkan pondasi kerjasama berkesucian. Buku ini menunjukkan betapa dahsyatnya ulama Nusantara memahami Islam, dan menghidupkan Islam dalam sendi budaya.
Buku ini mengajak pembaca melayati dua "kematian". Pertama, kematian jiwa Manusia Barat, dan berujung pada, kedua, kematian Tuhan. Retakan-retakan Tragedi Pembunuhan Tuhan telah terjadi secara evolutif historis yang dimulai dari upaya membangun peradaban melalui sains dan teknologi bernilai Rasionalisme Liberal sejak Aufklarung, Renaissance, dan Revolusi Industri. Rasionalisme Liberal memuncakkan hasrat Manusia Barat yang akhirnya berdampak pada luluhlantaknya alam semesta, lebarnya jurang ketidakadilan atas manusia lainnya, serta menggiring dirinya pada jurang-jurang kemanusiaan yang sekular, ateistik evolutif, teistik evolutif, hingga yang mutakhir, Manusia Tuhan bermental AMOR (Agnostik, ...
Buku ini membahas peristiwa dan alasan yang melandasi seorang Guru Bangsa HOS Tjokroaminoto menerbitkan karya-karya fenomenal beliau seperti: Islam dan Nasionalisme, Islam dan Sosialisme, Memeriksai 'Alam Kebenaran, Moeslim Nastionaal Onderwijs, Tarikh Agama Islam, Reglemen untuk Umat dan Tafsir Program Asas dan Tandhim. Ditulis oleh tujuh pensyarah, buku ini memberi gambaran dengan bahasa yang mudah dipahami bagi mereka yang ingin belajar lebih dalam tentang siapa HOS Tjokroaminoto. Dapatkan versi cetaknya di penerbit.urup.or.id