You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Judul : Menggagas Pendidikan Islam Alternatif: Membangun Kembali Model Pendidikan Rasulullah SAW. Penulis : Ali Abdurahman, M.Pd Ukuran : 17,5 x 25 cm Tebal : 192 Halaman Cover : Soft Cover No. ISBN : 978-623-162-899-2 No. E-ISBN : 978-623-162-900-5 (PDF) SINOPSIS “Menggagas Pendidikan Islam Alternatif: Membangun Kembali Model Pendidikan Rasulullah SAW” adalah sebuah karya yang mengajak pembaca untuk menjelajahi ulang model pendidikan yang ditetapkan oleh Rasulullah SAW. Dengan mengangkat nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang diwariskan beliau, penulis menguraikan konsep-konsep pendidikan yang dapat menginspirasi pembaca dalam membangun model pendidikan Islam yang lebih adaptif dan inklusif. Buku ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana pendekatan pendidikan yang berakar pada ajaran Nabi Muhammad SAW dapat memberikan solusi yang relevan terhadap tantangan-tantangan pendidikan yang dihadapi umat Islam masa kini. Dengan menggabungkan kebijaksanaan Rasulullah dengan konteks zaman modern, buku ini menjanjikan pandangan yang segar dan inspiratif bagi para pembaca yang tertarik untuk menggagas pendidikan Islam yang lebih berdaya dan relevan.
Evaluasi merupakan sebuah proses pengumpulan data yang sistematis untuk menentukan sejauh mana, dalam hal apa, dan bagian mana tujuan sudah tercapai oleh siswa. Dalam hal pelaksanaannya, proses melakukan evaluasi dilakukan dengan perencanaan yang jelas dan dilakukan dengan menggunakan instrumen yang telah teruji baik dari segi validitas maupun reliabilitasnya sehingga nantinya diperoleh kesimpulan yang akurat. Evaluasi dalam pendidikan diartikan sebagai penilaian dalam bidang Pendidikan atau penilaian mengenai hal-hal yang berkaitan dengan aktivitas Pendidikan dan pembelajaran untuk menentukan tingkat pencapaian peserta didik. Secara luas, tujuan evaluasi Pendidikan adalah untuk mengetahui kemajuan belajar peserta didik selama jangka waktu tertentu dan untuk mengetahui tingkat efisiensi metode-metode Pendidikan yang digunakan. Ruang lingkup evaluast Pendidikan mencakup tiga komponen utama yaitu evaluasi program pengajaran, evaluasi proses pengajaran, dan evaluasi hasil belajar. Penuangan materi yang jelas dan lugas serta matert yang dikemas secara ringan menjadikan buku ini cocok dijadikan salah satu referensimu.
Kita menulis hakikatnya untuk berdoa bersama agar ayahanda ditempatkan di sisi-Nya. Sebab, dengan menulis, menjadi salahsatu Ikhtiar kita agar beliau menjadi panjang umur, dan namanya dapat dikenang oleh siapapun yang membaca buku ini. Bagi kami, doa adalah gerakan hakiki dalam sunyi. Meski tidak ada bunyi yang bergemuruh di bumi, namun doa menjadi gerakan yang bergemuruh di langit. Karena itulah, kami sebagai alumni akan menyebut buku “Aksara Langit” ini sebagai do’a yang begemuruh di langit, dan aksara-aksara berkahnya akan turun ke bumi. Buku ini tidak memiliki tujuan apapun, selain mendoakan satu hal yang berharga dan berjasa bagi kami, yakni mendoakan Alm. Ayahanda KH. A. Bunyamin Ruhiat, M.SI Semoga Allah menempatkan beliau di tempat yang paling mulia, dan semoga kita semua mendapatkan keberkahan dari Allah dalam segala urusan kita. Amin ya Rabbal Alamin.
Bagaimanakah posisi pesantren salaf (tradisional) dalam bangunan masyarakat Indonesia modern, khususnya di era Orde Baru? Buku ini coba menjawab pertanyaan tersebut, dengan menyajikan studi kasus sebuah pesantren salaf (tradisional) di Tasikmalaya, Jawa Barat Ilustrasi kasus disajikan melalui perspektif religio-politik-sebuah pendekatan empiris dalam rangka melukiskan realitas posisi dan peran agama Islam dalam struktur kenegaraan modern Indonesia dalam tingkat kenyataan Buku ini memperlihatkan bahwa sebagai implikasi karakter negara serakah (greedy state) Orde Baru, pesantren hanya berperan instrumental dan diperlakukan sekadar objek mobilisasi Ruang gerak pesantren menjadi sangat terbatas ...
Banyak aktivitas yang saat ini dibatasi karena adanya pandemi Covid 19 yang semakin menyebar dan kegiatan yang dilakukan sekarang melalui online, bahkan sekolah, kerja dan kegiatan lainnya. Mungkin banyak kendala dalam proses aktivitas online yang dilakukan di rumah. Buku ini merupakan Antologi cerpen yang disusun berdasarkan beberapa pengalaman siswa dimana belajar, serta tugasnya banyak dilakukan melalui pembelajaran online. Adapun isi dari buku ini tentang Pengalaman belajar, Beraktivitas saat Pandemi, Suka duka belajar di rumah selama pandemi, Antri ponsel karena pandemi, Kreativitas selama pandemi, Pahit manis BDR, Pandemi yang merubah hidup kita , serta masih banyak pembelajaran yang bisa kita ambil makna dalam buku Antologi ini.
Buku ini menguraikan tentang salah satu upaya dalam mengurangi sampah plastik yang sulit terurai di alam, yaitu bioplastik. Bioplastik dibuat menggunakan bahan alami seperti pati dan selulosa. Dalam buku ini digunakan selulosa dari Tanda Kosong Kelapa Sawit (TKKS) dan pati dari biji nangka dan ampas tahu, serta penambahan carboxymethyl cellulose (CMC) sebagai filler dan penambahan sorbitol sebagai plasticizer untuk meningkatkan karakteristik bioplastik. Proses pembuatannya dilakukan secara bertahap meliputi pembuatan pati biji nangka dan ampas tahu, serta pembuatan selulosa TKKS yang diperoleh melalui proses delignifikasi, bleaching, dan perendaman selulosa dalam asam asetat.
Keberadaan buku yang sekarang ini ada di tangan anda semua ini merupakan hasil kolaborasi yang sangat cantik dalam proses pembelajaran yang ada di Prodi Tadris IPS IAIN Madura. Buku yang terlahir dari proses Perkuliahan Luar Kelas (PLK) tahun 2022 ini membuktikan telah adanya budaya yang positif sebagai realisasi dari sebuah ungkapan “tulis apa yang kamu lakukan dan lakukan apa yang kamu tulis”. Dari hal yang sederhana bisa menjadi luar biasa hanya karena ketekunan mahasiswa Tadris IPS mengaplikasikan ungkapan tersebut untuk memulai menulis.
Keberadaan buku yang sekarang ini ada di tangan anda semua ini merupakan hasil kolaborasi yang sangat cantik dalam proses pembelajaran yang ada di Prodi Tadris IPS IAIN Madura. Buku yang terlahir dari proses Perkuliahan Luar Kelas (PLK) tahun 2022 ini membuktikan telah adanya budaya yang positif sebagai realisasi dari sebuah ungkapan “tulis apa yang kamu lakukan dan lakukan apa yang kamu tulis”. Dari hal yang sederhana bisa menjadi luar biasa hanya karena ketekunan mahasiswa Tadris IPS mengaplikasikan ungkapan tersebut untuk memulai menulis.
Keberadaan buku yang sekarang ini ada di tangan anda semua ini merupakan hasil kolaborasi yang sangat cantik dalam proses pembelajaran yang ada di Prodi Tadris IPS IAIN Madura. Buku yang terlahir dari proses Perkuliahan Luar Kelas (PLK) tahun 2022 ini membuktikan telah adanya budaya yang positif sebagai realisasi dari sebuah ungkapan “tulis apa yang kamu lakukan dan lakukan apa yang kamu tulis”. Dari hal yang sederhana bisa menjadi luar biasa hanya karena ketekunan mahasiswa Tadris IPS mengaplikasikan ungkapan tersebut untuk memulai menulis.