You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Mengutip sebuah hadis Nabi yang berbunyi “barang siapa yang tidak berterima kasih kepada manusia, maka ia tidak bersyukur kepada Allah (HR. Tirmizi, No. 1954), dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi atas selesainya penulisan buku hasil penelitian sebagai bagian dari rangkaian proses studi program doktor. Penulis merasa bahwa tanpa dukungan dari semua pihak, baik langsung atau tidak langsung, proses penyelesaian studi yang cukup melelahkan dan menguras tenaga, pikiran dan biaya ini sulit kiranya bisa diselesaikan dengan baik. Maka sudah menjadi kewajiban bagi penulis untuk menyampaikan ucapan terima kasih kepada mereka-mereka yang terlibat dari awal mulai studi sampai penyelesaian penulisan buku ini
Perkembangan ilmu pengetahuan tidak terlepas dari peran administrasi, dimana format yang bernama "ad" dan "ministrae" ternyata lahir dari pemikiran-pemikiran seni filsuf pada awal sejarah presitorik (jaman pra sejarah). Saat ini pemikiran filsafat administrasi tersebut bergerak dinamis kontemporer dan banyak melahirkan pemikiran-pemikiran konsep baru tentang pengembangan ilmu administrasi. Bahkan menjadi suatu model yang dikemas menjadi fungsi humanities-progresif yang menjadi akar pemecahan masalah di bidang pelayanan publik. Buku ini mencoba memberikan pemahaman penting kepada generasi penerus bangsa bahwasanya mother of science (ibu dari segala ilmu adalah filsafat) dapat dipelajari dengan mudah seperti ikut dalam alunan irama lagu yang secara khusus menyajikan cikal bakal administrasi menjadi suatu ilmu yang bermanfaat bagi hajat hidup orang banyak.
Haji Oemar Said (H.O.S) Tjokroaminoto adalah pelopor pergerakan nasional. Tokoh yang dikenal dengan Raja Jawa Tanpa Mahkota ini adalah orang pertama yang menyuarakan secara terbuka tentang ide pemerintahan sendiri atau Zelfbestuur bagi rakyat pribumi. Selain pelopor pergerakan nasional, Tjokro juga merupakan pencetak tokoh-tokoh bangsa yang militan dan punya daya juang tinggi. Ia menjadikan rumahnya di Gang Peneleh VII Surabaya sebagai kawah candradimuka untuk mencetak generasi penerus dan pejuang. Bung Karno menyebut rumah Tjokro sebagai dapur revolusi Indonesia. Dari rumah sederhana itulah, lahir tokoh-tokoh terkemuka dalam gelanggang sejarah Indonesia, seperti Soekarno, Musso, Alimin, Semaun, Tan Malaka, dan Kartosuwiryo. Murid-murid Tjokro itulah yang mewarnai sejarah pergerakan Indonesia dengan ideologi yang berbeda. Nah, dalam rangka “mengabadikan” Tjokroaminoto dan sumbangsihnya bagi Indonesia dalam ingatan bangsa, buku sederhana ini dilahirkan. Selamat membaca!
Thoughts of Abdurrahman Wahid and Nurcholish Madjid on Islamic renewal in Indonesia.
None
ADA cara baru mengendalikan penyakit demam berdarah dan malaria: bikin mati muda nyamuk pembawanya, Aedes aegypti dan Anopheles. Ilmuwan Australialah yang menemukan metode ini. Dalam waktu dekat, teknik itu akan diuji coba di fasilitas riset khusus nyamuk di North Queensland.
There has been a growing interest in the notion of a scholarship of teaching. Such scholarship is displayed through a teacher’s grasp of, and response to, the relationships between knowledge of content, teaching and learning in ways that attest to practice as being complex and interwoven. Yet attempting to capture teachers’ professional knowledge is difficult because the critical links between practice and knowledge, for many teachers, is tacit. Pedagogical Content Knowledge (PCK) offers one way of capturing, articulating and portraying an aspect of the scholarship of teaching and, in this case, the scholarship of science teaching. The research underpinning the approach developed by Loug...
Indonesian general elections, parties, and politics.