Welcome to our book review site go-pdf.online!

You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.

Sign up

Gerakan Pemuda Ansor
  • Language: id
  • Pages: 347

Gerakan Pemuda Ansor

Ansor bersama-sama dengan induknya, NU, adalah garda depan dalam melawan kecenderungan menguatnya politikidentitas yang mengatasnamakan agama, tatkala elemen-elemen lain dari bangsa ini seperti maju-mundur atau bahkan takut untuk menghadapinya. Pemikiran aswaja mendorong Ansor untuk menjadi moderat dan fleksibel baik dalam bidang politik maupun sosial. Sikap fleksibel itu memungkinkan Ansor dapat mempertahankan eksistensinya dalam berbagai situasi kekuasaan. Dalam bidang sosial, fleksibilitas itu membuat Ansor dapat membangun relasi dengan berbagai elemen masyarakat, seperti gerakan pemuda lainnya, beragam kelompok Islam, dan khususnya dengan kelompok minoritas. Di bidang ekonomi, fleksibili...

Dongeng Pendek Tentang Kota-Kota dalam Kepala
  • Language: id
  • Pages: 217

Dongeng Pendek Tentang Kota-Kota dalam Kepala

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2017
  • -
  • Publisher: DIVA PRESS

Penduduk kota itu selalu merasa lapar. Setiap hari mereka memakan apa saja. Mulai dari tumbuh-tumbuhan, binatang, besi, tanah, dan bahkan bangkai. Di kota itu, rasa lapar terus melata dan mendatangi siapa saja…. Dongeng Pendek tentang Kota-Kota dalam Kepala Sulaman itu begitu rapi dan bersih. Tak ada darah mengalir ataupun luka berarti. Ia menjahitnya begitu saja. Seperti menjahit sebuah kain yang terbelah. Seperti menjahit sebuah luka yang menganga. Perempuan yang Menjahit Bibirnya Sendiri Suatu petang, Budhe pernah mendapati Maryam menangis sesenggukan di bawah pohon angsana di depan rumahnya. Ketika ditanya, Maryam bilang, bahwa ia tak berani pulang, karena pecel dan opak singkong yang dibawanya masih utuh. Di Antara Dua Pohon Angsana Kata Ayah memang benar, guci itu memang bukan guci biasa. Karena, dalam guci itu ada sebuah dunia. Aku tahu itu dari seorang kakek tua yang keluar dari sana. Kakek tua itu sangat tua, tapi ia terlihat baik-baik saja. Dunia dalam Guci

Kota Asing
  • Language: id
  • Pages: 171

Kota Asing

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2017
  • -
  • Publisher: BASABASI

Menulis puisi bagi saya jadi aktivitas memunculkan diri sendiri. Menulis puisi adalah membiarkan diri saya jujur; berterus terang tentang apa pun itu. Berhadapan dengan puisi-puisi saya tak ubahnya berhadapan dengan diri saya yang sesungguhnya, yang mungkin sendirian, yang mungkin muram, yang mungkin balam yang mungkin padam. Anda mungkin akan memperoleh pengalaman, atau kejutan, atau kesedihan, atau kesunyian, atau penderitaan. Tapi saya tekankan, puisi-puisi saya sesungguhnya tidaklah menawarkan apa pun selain diri saya sendiri. Diri saya yang sesungguhnya. Ardy Kresna Crenata

Realitas & Kesadaran
  • Language: id
  • Pages: 144

Realitas & Kesadaran

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2019
  • -
  • Publisher: BASABASI

"Di hari ibuku mengabarkan kematian ayahku itu, aku tiba di rumah tak lama setelah azan magrib selesai berkumandang. Lampu-lampu rumah menyala, tetapi aku tahu tak ada siapa pun di dalamnya. Aku bisa merasakan itu. Ibuku ketika itu tentulah masih di rumah sakit mengurusi proses pemulangan jenazah. Aku tidak menyusulnya meski ibu sebelumnya memberitahuku di rumah sakit mana jenazah ayah berada." Novela ini pada awalnya menghadapkan kita pada semacam prolog yang mencoba menjelaskan cerita di dalamnya, di mana kita diajak untuk memosisikan diri di luar cerita. Selanjutnya, ia menghadapkan kita pada cerita itu sendiri, yakni penggalan-penggalan kisah hidup seorang lelaki yang mati di awal cerita, yang dihadirkan bukan lewat perspektifnya sendiri melainkan perspektif tiga tokoh perempuan yang terhubung dengannya, secara bergantian. Kelak setelah membacanya sampai habis, novela ini menghadapkan kita pada sesuatu yang lain lagi: sebuah situasi. Berhadapan dengan situasi ini kita berpeluang memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang relasi sesungguhnya antara kesadaran pembaca dan kesadaran pengarang, antara realitas dan kesadaran.

Sebuah Tempat di Mana Aku Menyembuhkan Diriku
  • Language: id
  • Pages: 333

Sebuah Tempat di Mana Aku Menyembuhkan Diriku

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2017
  • -
  • Publisher: DIVA PRESS

Ardy telah mengambil segala-galanya dari kehidupan kontemporer kita—terlebih-lebih dari budaya pop. Ia berutang budi kelewat banyak kepada media massa dan kehidupan banal masyarakat urban. —Zen Hae Disaksikannya dengan mata kepalanya sendiri perubahan itu. Sebuah titik hitam, lalu sebuah pusaran. Dan satu per satu semuanya terisap. —Sebuah Kehidupan, Sebuah Pencarian, dan Akhir yang Tak Menyenangkan Pada kemunculannya yang pertama nima langsung mendapat perhatian penghuni kota. Mereka yang masih dan atau sedang sendiri, terutama yang laki-laki, berduyun-duyun menggelontorkan uangnya demi sesosok nima. —Makan Malam Terakhir Subjek kami kini kembali menjadi seorang perempuan, dan ia melakukan sesuatu yang hampir sama dengan apa yang dilakukannya di kehidupannya yang ke-25. Sejumlah Kehidupan di Kumaroichi

Sains Saintisme dan Agama
  • Language: id
  • Pages: 147

Sains Saintisme dan Agama

Pada masa pandemi tahun 2020 jagat laman media sosial Facebook diramaikan dengan serentetan tulisan para “ahli”. Para penulis senior yang terkenal seperti AS Laksana, Goenawan Mohamad, dan Ulil Abshar Abdalla membuat Facebook menjadi lebih segar dan berbobot. Mereka menulis catatan panjang yang tema sains, saintisme, dan hubungan sains dan agama. Mengeja Indonsia merasa debat yang berbobot ini perlu di dokumentasikan sehingga tidak lengkang ditelan zaman, maka dengan segala kekuarangan kami persembahkan kepada penikmat perdebatan ini buku digital Sains, Saintisme, dan Agama.

Empat amanat hujan
  • Language: id
  • Pages: 180

Empat amanat hujan

None

Hanya Cinta yang Kita Punya untuk Mengatasi Segalanya
  • Language: id
  • Pages: 192

Hanya Cinta yang Kita Punya untuk Mengatasi Segalanya

  • Type: Book
  • -
  • Published: 2020
  • -
  • Publisher: DIVA PRESS

Jalan cinta sungguhlah tiada batasnya. Di antara ungkapannya bisa melalui lukisan, tarian, puisi, hingga cerita sastra. Ini adalah kumpulan cerpen yang khusus diciptakan dan didedikasikan sebagai ekspresi lautan cinta kepada Nabi Muhammad Saw. Tentu, cerpen adalah cerpen, dan justru melalui keluasannya itulah ia leluasa mewartakan, menyaksikan, hingga menggumamkan isyarat-isyarat cinta yang terus mengalir makna dan pesonanya.

Amarah
  • Language: id
  • Pages: 198

Amarah

Mereka masih muda dan mungkin bukan siapa-siapa dalam dunia sastra. Tetapi karya-karya mereka tak kalah mengagumkan dibandingkan para penyair dan cerpenis yang telah menjadi seseorang. ìAmarahî mereka layaknya bom waktu yang meledak melahirkan puing kata-kataópuisi dan cerpen. Amarah yang berkobar-kobar itu ditujukan kepada cinta yang tanpa restu, dogma yang meruntuhkan kemanusiaan dan mengubahnya menjadi manusia robot, kekerasan negara (dan kematian yang sia-sia), perusak kedamaian, isu SARA yang dipolitisasi, dan berujung pada pertanyaan kepada Tuhan. Dalam buku ini, ìAmarahî mereka menyaru dalam keindahan. Terus berproses dan berdialog untuk membebaskan amarah mereka (atau mungkin kita?).

Pertemuan Terakhir
  • Language: id
  • Pages: 74

Pertemuan Terakhir

Buku “Pertemuan Terakhir” adalah Antologi Puisi dan Cerpen Pemenang Lomba Menulis Tulis.me 4 Kontributor: 1 Yusril Ihza Fauzul Adzhim 2 Neni Eka Wulandari 3 Anggun Widi Nugroho 4 Aqib Wisnu Priatmojo 5 Agil Febrianto 6 Wika G. Wulandari 7 Yuditeha 8 Ardy Kresna Crenata 9 Sapta Arif Nur Wahyudin 10 Ai El Afif 11Akhmad Zulkarnain