You may have to Search all our reviewed books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Education and Learning process in higher education always growth and expand. Especially in pandemic Covid -19 situation, higher education have to adapt with situation and innovate with how to deliver knowledge and sharpening skill. However in pandemic Covid-19 situation or crisis always have opportunities to elevate learning method. For Lectures and students cooperate together to make teaching and learning became great experience, and get more knowledge and skill together. In this article, I shared my experience with challenges when delivered Business Plan knowledge and skill, and also how to increase entrepreneurial motivation, skill and entrepreneurial spirit of the students. The strategies with combining teaching and coaching method at Management Department, Universitas Kristen Maranatha in 2021. Hopefully this article can give more information and give insight for other educators who have the same challenges to use the same method or combining coaching method to give better entrepreneurial knowledge, skill, and intention for our students.
Pedagogika International Conference on Educational Innovation (PICEI) is an international conference held by the Faculty of Education, Universitas Negeri Gorontalo. This conference took place at Damhil Hotel, Gorontalo, Indonesia, on 15 September 2022. The conference covers six disciplines in the Faculty of Education which are Early Childhood Education, Primary Education, Non-formal Education, Guidance and Counselling, Educational Management, and Psychology. The theme of the conference is “Building Resilience in Education in the Time of New Normal”. This conference activity is designed for stakeholders, practitioners, and students in the educational environment. In its implementation, scientific conferences collaborate with 10 (ten) universities and ISMAPI as the co-host with 25 articles published in this proceedings.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan masyarakat Indonesia harus mempersiapkan diri untuk hidup berdampingan dengan Covid-19.
Siswa yang memiliki daya apung akademik tinggi memiliki keberhasilan dalam mengatasi masalah sehari-hari di sekolah. Selain itu, daya apung akademik dapat memberikan energi kepada siswa untuk tetap menunjukkan usaha, ketekunan, inisiatif dan intensitas dalam hal memberikan perhatian pada aktivitas-aktivitas belajar di sekolah. Siswa pun dapat menikmati aktivitas belajar di kelas, memiliki semangat, mempertahankan ketertarikannya pada saat berhadap dengan aktivitas belajar di kelas. Daya apung akademik mendorong siswa untuk menjadi lebih mandiri dalam belajar, membantu mereka mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan pengambilan keputusan. Daya apung akademik juga mendukung pengembangan diri, termasuk peningkatan percaya diri dan motivasi untuk belajar lebih lanjut. Dengan demikian, daya apung akademik sangat penting untuk membantu siswa mencapai kesuksesan dalam pendidikan dan karier mereka.
Pengetahuan mengenai kesehatan mental dan spiritualitas merupakan hal yang dapat bermanfaat bagi praktisi kesehatan mental maupun ilmuwan psikologi. Oleh karena itu, diseminasi ini menekankan pentingnya nilai-nilai kehidupan spiritualitas (spirituality) serta upaya meningkatkan kesejahteraan psikologis (well-being) yang tercermin dari hasil-hasil penelitian (best scientific evidence), pengalaman klinikal (clinical experience) dan pendekatan terhadap nilai-nilai klien (patient value) yang terangkum dalam Evidence Based Practice (EBP). Buku “Diseminasi Penelitian Spiritualitas dan Kesejahteraan Psikologis” ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca sehingga diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan spirituality dan wellbeing masyarakat di Indonesia.
Kesehatan dan kesejahteraan masyarakat tidak terbatas pada upaya mengatasi berbagai jenis penyakit; layanan kesehatan (obat, vaksin, perekrutan dan pelatihan tenaga kesehatan), meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan, perlindungan risiko finansial, dan upaya meningkatkan pembiayaan kesehatan. Topik unggulan kesehatan dan kesejahteraan dapat diakomodasi oleh berbagai disiplin ilmu. Kesejahteraan yang baik merupakan tema yang revelan dengan kebutuhan masyarakat dalam era pascapandemi.
Budaya dan ketangkasan belajar dapat dihayati sebagai cara pandang, perilaku, dan kebiasaan individu untuk menilai dirinya sendiri dalam bidang akademik sehingga mereka dapat memiliki kerangka pikir yang positif, sangat sadar potensinya, serta menghargai kemampuannya.
Untuk menghasilkan lulusan yang siap kerja, perguruan tinggi secara adaptif harus melakukan perubahan desain atau pola pembelajaran. Pembelajaran dapat dilakukan dengan bekerja sama dengan pihak perindustrian, pusat riset, tempat kerja, tempat pengabdian, pedesaan, dan masyarakat. Melalui kerja sama yang erat antara perguruan tinggi dengan industri yang terkait dengan dunia kerja, perguruan tinggi akan hadir sebagai kepanjangan tangan pihak industri di dalam pengenalan dunia kerja. Kompetensi lulusan akan meningkat, baik keterampilan nonteknis maupun teknis sehingga lulusan lebih siap dan sesuai dengan kebutuhan zaman dan dunia kerja. Program pembelajaran berbasis pengalaman dengan skema adaptif dan luwes diharapkan dapat memfasilitasi mahasiswa sehingga dapat mengembangkan potensinya sesuai dengan perubahan, tantangan, dan perkembangan yang terjadi dan sesuai dengan kebutuhan di dunia kerja.
Penelitian lintasilmu, juga dikenal sebagai penelitian interdisipliner, multidisiplin ilmu, atau penelitian lintas disiplin, melibatkan integrasi konsep, metode, dan pendekatan dari berbagai disiplin ilmu untuk memecahkan masalah yang kompleks. Dengan memadukan berbagai disiplin ilmu, penelitian lintasilmu dapat menghasilkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang masalah yang diteliti. Ini membantu melihat masalah dari berbagai sudut pandang dan mengidentifikasi solusi yang lebih holistik. Penelitian lintasilmu merangsang inovasi dan kreativitas dengan mempertemukan konsep dan metode dari berbagai disiplin ilmu. Gabungan perspektif yang berbeda dapat menghasilkan pendekatan baru untuk memecahkan masalah dan menghasilkan ide-ide yang inovatif.
Kemampuan literasi yang kuat juga membantu individu dalam memahami informasi yang disajikan dalam berbagai format, seperti buku, artikel, media daring, dan lain sebagainya. Dalam era digital saat ini, literasi juga meluas ke dalam kemampuan untuk menafsirkan dan menggunakan informasi yang disajikan dalam bentuk multimedia, termasuk gambar, video, dan audio. Oleh karena itu, Literasi sebagai kompetensi bahasa juga mencakup pemahaman terhadap berbagai jenis media dan kemampuan untuk mengekspresikan diri secara efektif melalui media tersebut. Dengan demikian, literasi merupakan kompetensi bahasa yang sangat penting dalam pengembangan kemampuan berbahasa individu, dan memainkan peran kunci dalam...